TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Ruang kabin mobil menjadi berkesan lega, karena ada tambahan cahaya masuk ke dalam kabin. Namun seiring pemakaian sunroof juga memerlukan perawatan agar dapat berfungsi dengan baik. Inilah alasan mengapa sunroof mobil harus dirawat.
Sunroof merupakan fitur yang mengasyikan. Mobil bisa berkesan lega, karena ada tambahan cahaya masuk ke dalam kabin. Namun seiring pemakaian sunroof juga memerlukan perawatan agar dapat berfungsi dengan baik. Inilah tips merawat sunroof.
Sunroof mobil merupakan fitur yang digunakan untuk menikmati pemandangan sekitar dari atas mobil. Sunroof ini biasanya terbuat dari kaca tembus pandang yang bisa dibuka-tutup.
Selain bisa memasukkan udara segar ke dalam kabin, rasa berkendara pun menjadi istimewa karena membuat penumpang bagai tak berjarak dengan alam. Tak heran semakin banyak mobil-mobil yang menerapkan sunroof, terutama mobil-mobil mewah.
Walau dirancang bisa bertahan hidup seumur mobilnya, sunroof tetap perlu mendapat perawatan. Apalagi setelah mendengar tak sedikit orang yang mengeluh karena sunroof bermasalah, setelah dipakai beberapa tahun.
“Kalau untuk sunroof itu idealnya dicek setiap 3 bulan sekali. Dibersihkan karet-karetnya dan diperhatikan kondisi relnya. Pastikan juga agar terbebas dari kotoran baik daun kecil maupun kerikil. Tujuannya agar tidak seret dan menghambat gerak kaca,” ucap Audi Daniel pemilik bengkel Cleaners Auto Spa di Bintaro.
Audi menambahkan, untuk mobil bersunroof lebih baik jangan parkir di tempat terbuka yang langsung terkena sinar matahari.
Tak lain karena itu dapat memperpendek umur karet yang cepat getas jika sering terkena matahari langsung.