TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Lahirnya duet mobil murah (LCGC) Astra Toyota Calya dan Astra Daihatsu Sigra ternyata sudah membuat pasar mobil bekas gonjang-ganjing.
Para pedagang akui banyak konsumen yang menahan diri, terutama untuk membeli Avanza-Xenia bekas.
Teddy Rahmat, pengelola sejumlah gerai mobil bekas di Jakarta Timur dan Jakarta Utara, mengatakan sudah sebulan ini banyak konsumen yang menahan diri, terutama yang memburu Avanza-Xenia bekas.
”Orang sudah mulai membandingkan sejak usai Lebaran. Kalau harganya beda tipis, mungkin ada sebagian yang beli mobil baru (Calya-Sigra). Paling yang bertahan (dengan Avanza-Xenia) kebanyakan pemain rental,” kata Teddy (3/8/2016), via sambungan telepon.
Teddy mengkui adanya penurunan penjualan MPV, khususnya Avanza-Xenia. Namun penurunan itu belum begitu signifikan.
Dia masih menunggu saat Calya-Sigra punya harga jual yang pasti dan mulai dikirim ke konsumen.
Potensi Calya-Sigra menggencet Avanza-Xenia bekas juga dirasakan Sujono, pedagang mobil bekas di bilangan Ngurah Rai, Jakarta Timur.
Menurunnya permintaan ini membuat dirinya harus sedikit mengurangi harga jual agar orang tetap tertarik.
”Avanza 2012-2015 harganya mirip-mirip dengan Calya-Sigra. Saya mulai menurunkan sedikti harganya, sekitar 2-3 jutaan. Tergantung kondisi. Paling penting laku dulu, nanti dilihat lagi kondisinya,” kata Sujono.
Fenomena ini sudah ditebak para pedagang mobil bekas. Sama halnya saat mobil-mobil murah muncul, pasar mobil bekas akan shock sebentar, namun lambat laun akan menemukan kembali ritmenya dan harga pasaran yang pas.