TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG- Sportcar Audi TTS menjadi ikon Audi di gelaran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) yang berlangsung di ICE BSD City, Tangerang, 11-21 Agustus 2016.
Mobil ini untuk pertama kalinya diperkenalkan ke publik di hari pembukaan GIIAS 2016, Kamis (11/8/2016).
Audi TTS merupakan model versi sport dari Audi TT, dan Audi TTS yang beredar di Indonesia sekarang merupakan generasi ketiga.
Di Audi TT, dari segi desain terdapat penambahan desain air model, emblem di kap mesin, sudut di bagian roda depan mengadopsi air model dari model Audi TT generasi sebelumnya.
Pada versi Audi TTS, velg dibuat lebih besar engan ring 19, penambahan di spoiler depan dan bawah samping. Selain itu, desain diffuser beda dan spion menggunakan material aluminium.
Lampu depan dan belakang didesain tiga dimensi dengan garis horisontal dengan dynamics indicator. Lampu sein saat menyala akan terlihat seolah berjalan alias tidak berkedip kedip, seluruhnya dengan teknologi LED. Lampu semacam ini sebelumnya sudah disematkan di Audi A4.
Di interior, jok Audi TTS menggunakan material super sport. Speedometer-nya sudah menggunakan virtual cockpit yang bisa diubah-ubah tampilannya dalam tiga mode: progressive view, classic view dan sport view, mengikuti kebutuhan dan style pengemudi dan kondisi jalan.
Mesin
Januardi Kurniawan, Technical Manager PT Garuda Mataram Motor, agen pemegang merk mobil Audi di Indonesia pada acara bedah teknologi Audi TTS di sela gelaran GIIAS 2016, Selasa (16/87/2016) mengatakan, mesin Audi TTS sudah direct injection dengan turbocharger, Audi TFSI 2.0 liter dengan tenaga maksimum 310 horse power pada 5.800-6.200 dan torsi maksimum 380 pada 1800-5700 rpm.
Audi TTS rear
Akselerasi nol ke 100 km per jam bisa dicapai hanya dalam 4,6 detik.
Transmisinya sudah menggunakan teknologi Audi S Tronic dual clutch. Hasilnya, performa mobil ini layaknya transmisi manual, dengan akselerasi agresif. Pengaturan transmisi ini dikontrol secara elektronis","kata Januardi.
Cerdas
Audi TTS boleh dibilang merupakan sportcar cerdas yang pernah dibuat Audi AG saat ini. Karena, teknologi pengemudian sportcar ini sudah mengadopsi teknologi Drive Select dengan pilihan Efficiency, Comfort, Auto, Dynamics, dan Individual.
Jika pengemudi sudan memilih salah satu pilihan style pengemudian, maka teknologi Drive Select akan langsung melakukan penyesuaian.
Antara lain mencakup steering, akselerator pedal, dan lain-lain.
Mode Dynamics misalnya, merupakan mode Drive Select yang cocok untuk kondisi jalan mulus dan asyik buat ngebut.
Speedometer Audi TTS sudah menggunakan virtual cockpit yang bisa diubah-ubah tampilannya dalam tiga mode: progressive view, classic view dan sport view
Untuk kontrol traksi dan transfer tenaga ke keempat titik rodanya sudah adopsi teknologi all wheel drive Quattro System, sebuah teknologi khas ciptaan Audi.
Teknologi penggerak roda pada Audi TTS sudah mengadopsi Hydraulic Multi Disc Clutch dengan dual differential yang memutar roda depan dan belakang dengan porsi distribusi tenaga 50 berbanding 50.
Suspensi
Bagaimana dengan sistem suspensinya?
Suspensi Audi TTS menggunakan sistem suspensi magnetic red yang bisa disetel sesuai kebutuhan.
Jika fitur Drive Select diubah ke mode Dynamics, suspensi akan menyesuaikan dengan settingan suspensi yang lebih keras.
Jika diubah ke mode comfort, suspensi akan distel lebih lembut. Peranti pengontrol suspensi ini terpasang pada keempat roda.
Audio
Teknologi audio di Audi TTS dipercayakan kepada Bang and Oufsen. Ini adalah teknologi audi yang juga tak kalah cerdasnya.
Audio secara adaptif akan mengatur tingkat kekencangan volume suara ketika terdengar suara berisik di luar kabin saat mobil ini dikemudikan.
Volume suara yang dihasilkan dari speaker juga akan otomatis merendah jika pengemudi sedang menelepon atau menerima telepon.
Jangan lupa, rear spoiler mobil ini bisa diekstensi secara elektronis.
Dan, last but not least, mobil sport ini sangat cocok Anda jadikan kendaraan untuk pemakaian harian. (choirul arifin)