TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mobil bekas sekarang ini menjadi pilihan bagi masyarakat Indonesia.
Sebab, selain harganya lebih murah, kualitas yang ditawarkan tidak kalah bagusnya dengan mobil baru.
Namun, jangan sembarang ketika membeli mobil bekas. Sebaiknya, memperhatikan beberapa hal agar tidak kena tipu pedagang.
"Banyak sekali yang harus diperhatikan untuk membeli mobil bekas. Mulai kondisi mesin, interior, hingga eksteriornya. Jika tidak diperhatikan kita bisa rugi," ujar Petrus Andre, Financial Content Manager dari situs jasa keuangan Jakarta, dalam keterangan resmi, Rabu (31/8/2016).
Petrus mencoba memberikan tips agar mobil yang akan dibeli sesuai dengan apa yang diharapkan. Berikut pemaparannya:
Pertama kali yang harus dilakukan, yakni bertanya mengenai sejarah mobil tersebut. Biasanya penjual akan menjelaskan tentang asal usul mobil yang akan dibeli.
"Jika pedagang ragu menjelaskannya, maka harus berhati-hati. Jika alasan yang diberikan tidak masuk akan, patut curiga," kata Petrus.
Kedua, lanjut Petrus bertanya tentang mesin.
Sebab, ini merupakan komponen paling penting yang perlu ditanyakan ketika membeli mobil bekas. Selanjutnya, periksa kelengkapan yang ada di mobil tersebut. Bahkan, hingga ke peralatan tambahan lain.
Petrus melanjutkan, yang tidak kalah pentingnya adalah melakukan test drive. Sebab, bisa dirasakan bagaimana kondisi serta performa dari mobil tersebut.
Terakhir, jika tidak jadi membeli mobil tersebut, maka berikan kesan yang baik kepada pedagang.