Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Kamis (15/9/2016) lalu, Tribun mendapat undangan mengikuti test drive kendaraan komersial Tata Motors. Test drive dilakukan terbatas di area stockyard kendaraan Tata Motors di Puninar Logistics di kawasan Cakung, Jakarta Utara, dan diikuti beberapa media.
Tribunnews berkesempatan mengikuti test drive dua dari tiga kendaraan yang disiapkan oleh PT Tata Motors Distribusi Indonesia (TMDI), yakni truk Tata Prima jenis tractor head (penarik semi trailer), dan truk ringan Tata Ultra 1012.
Test drive dilakukan di kawasan stockyard dengan mengitari putaran kira-kira sepanjang 900 meter.
Test drive pertama, bersama salah satu media kami, melakukan test drive unit tractor head Tata Prima.
Tractor head Tata Prima yang kami pakai adalah Prima 4028.S. Ini adalah tractor head tipe 4x2. Saat test drive, tanpa trailer atau gandengan dengan rute sepenuhnya jalan datar dengan permukaan paving block.
Begitu masuk ke kabinnya, kesan sangat lapang begitu terasa. Atap kabin yang begitu tinggi membuat pengemudi dan awak truk leluasa, termasuk area ruang kaki.
Mesin dinyalakan, raungan mesin disel Commins di truk ini terdengar halus merambat ke kabin.
Truk kemudian keluar dari area stockyard dan kemudian dipacu memutar ke kiri, mengitari setengah area stockyard Tata Motors, lalu berbalik arah mengitari gudang stockyard lain di kompleks Puninar Logistics dengan melalui beberapa tikungan.
Salah satu yang sangat diunggulkan di truk Tata Ultra ini adalah fitur pengeremannya yang sepenuhnya sudah mengadopsi teknologi pengereman full air, khas truk-truk Eropa.
Fitur inilah yang sempat kami coba untuk diuji untuk mengetes seberapa pakem rem ini saat truk dioperasikan di jalan.
Di trek lurus, Tata Prima 4028.S dipacu sedikit kencang, kira-kira 50 km per jam, lalu dilakukan pengereman cepat. Hasilnya, truk bisa mengerem dan benar-benar berhenti hanya dalam jarak yang begitu pendek.
Sebagai produsen, Tata Motors memang merancang Tata Prima 4028.S sebagai truk heavy duty untuk beragam kebutuhan aplikasi angkutan barang dengan standar keselamatan maksimal.
Karenanya, tractor head ini cocok dioperasikan sebagai penarik muatan bahan bakar minyak, gas dan bahan kimia, peti kemas, serta general cargo dan bulk cargo.
Manajer Marketing Kendraaan Komersial PT Tata Motors Distribusi Indonesia (TMDI), agen pemegang merk kendaraan Tata Motors di Indonesia, Wilda Bachtiar mengatakan, rem full air memang menjadi salah satu fitur unggulan di truk Tata Prima 4028.S. "Fitur rem angin ini membuat pengereman truk menjadi lebih pakem jika dibandingkan menggunakan rem tipe air over hydraulic.
Truk tidak akan ngeloyor (blong). Karena saat tekanan angin tidak ada, rem akan mengunci," kata Wilda.
Untuk mengurangi efek pengembunan, chamber di fitur pengereman full air di truk ini sudah dilengkapi dengan fitur air dryer.
Rem full air ini bekerja sangat praktis. Jika truk cukup lama tidak dioperasikan, untuk mengisi angin di chamber, truk tinggal distarter dan mesinnya dipanaskan. Angin akan mengisi sendiri.
Fitur rem angin ini juga terpasang di truk ringan Tata Ultra 1012 yang kami test drive dan hasilnya sama saat kami uji di trek yang sama: remnya sangat pakem.
Kabin kokoh dan lega
Fitur unggulan lainnya di tractor head Tata Prima 4028.S adalah kabinnya. Kabin truk ini dirancang begitu rigid, kokoh dan lega. Penggarapan kabinnya diserahkan ke sebuah butik desain terkenal di Italia.
Hasilnya, kabin Tata Prima 4028.S bersensasi Eropa yang sangat kental.
Oh ya, kabin Tata Prima sudah dilengkapi dengan sleeper, ruang mini di belakang kemudi untuk tempat istirahat pengemudi dan asisten pengemudi yang sudah dilengkapi dengan bed ganda.
Berbeda dengan truk-truk Jepang, truk ini tidak dilengkapi dengan jok tengah.
Untuk memberikan kenyamanan pengemudi, kabin dilengkapi dengan Four point suspension, Hydraulic tilting dengan lingkar kemudi yang bisa distel (adjustable stering wheel).
Tata Prima 4028.S merupakan satu dari dua model tractor head yang dipasarkan PT Tata Motors Distribusi Indonesia (TMDI) di pasar Tanah Air saat ini.
Mesin Cummins
Satu varian lainnya dirancang dengan spesifikasi lebih tinggi, yakni Prima 4928 6x4. Yang membuat kami sangat terkejut adalah suara raungan mesin Cummins di truk ini.
Suaranya begitu halus, bahkan sangat halus untuk ukuran truk diesel bermesin 6 liter. Jauh lebih halus jika dibandingkan dengan truk-truk brand Jepang yang beredar di sini.
Di dunia, Cummins dikenal sebagai pemasok mesin diesel yang sangat handal dan dipakai oleh banyak produsen kendaraan niaga.
Tata Prima 4028.S sendiri menggunakan mesin Cummins 6 ISBe 270 30 commonrail berpendingin air, Direct Injection dengan Turbocharged, After cooled Diesel.
Mesin ini memiliki volume kubikasi 6700 cc yang mampu menghasilkan tenaga maksimum 267 HP pada 2500 rpm dan torsi maksimum 970 Nm pada 1200 - 1700 rpm.
Mesin ini dikombinasikan dengan transmisi dari ZF tipe 9S 1110 TO dengan overdrive 10 percepatan (9 maju dan 1 mundur).
Kaki-kakinya menggunakan ban 11R20. Roda depan menggunakan suspensi tipe Parabolic leaf spring dan belakang tipe Semi elliptic multi leaf spring.
Stockyard TMDI di Cakung merupakan tempat penyimpanan stok semua jenis kendaraan Tata Motors yang dipasarkan di Indonesia saat tiba dari pelabuhan, sebelum didistribusikan ke dealer dan konsumen.
Kendaraan-kendaraan ini dirakit di pabrik Tata Motors di Pune, India, dan diekspor ke Indonesia dalam kondisi utuh alias CBU.
Kendaraan Tata Motors yang terpantau disiapkan di stockyard ini adalah tractor head Tata Prima, pick up diesel Tata Super Ace 1.400 cc, pick up mini diesel Tata Ex2 700 cc, pick diesel Tata Xenon, mobil double cabin Tata Xenon LT D-Cab 4x4, truk ringan Tata LPT 913, truk ringan Tata Ultra 1012.
Terlihat juga sejumlah sasis bus medium Tata Motor brbasis LP 713.