TRIBUNNEWS.COM - Pada September lalu, perusahaan teknologi asal Amerika Serikat, Apple Inc, disinyalir bakal membeli manufaktur asal Inggris, McLaren.
Pemberitaan itu sempat dibantah pihak McLaren namun kini Chief Executive Officer perusahaan Mike Flewitt mengatakan, pernah ada diskusi bersama Apple.
“Tidak ada tawaran dari Apple. Mereka berkunjung, kami berbicara tentang apa yang mereka dan kami telah lakukan. Mereka tur. Tidak pernah mencapai kesimpulan proporsi yang definitif,” kata Flewitt kepada Reuters, Jumat (18/11/2016).
Walau diakui pernah ada diskusi, Apple tidak melakukan penawaran pembelian.
Flewitt menjelaskan ada banyak tawaran untuk membeli McLaren, namun semuanya telah rontok.
Apple sempat dikatakan tertarik membeli McLaren karena alasan teknologi.
Walau McLaren baru memproduksi mobil sejak 2011, namun perlu diakui namanya tersohor soal teknologi.
Pada Oktober lalu Apple diberitakan menghentikan ambisinya membuat mobil. Proyek untuk otomotif yang dinamakan Project Titan kini berubah haluan dan fokus pada teknologi otonomos karena keputusan manajemen baru.
(Febri Ardani Saragih/kompas.com)