TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebelum mengalihkan aktivitas bisnisnya ke RMA Group, Ford Motor Indonesia (FMI) ternyata sudah mulai mengurangi impor unit mobil Ford ke Indonesia.
Akhirnya, ketika resmi berhenti, jaringan diler milik FMI sudah benar-benar bersih dari sisa-sisa unit.
Nugroho Suharlim, Chief Operation Officer PT Kreasi Auto Kencana, mencapai kesepakatan untuk membantu FMI dalam menjualkan mobil yang sudah telanjur diimpor.
“Seperti mobil yang dipajang tadi, kami akan berikan diskon puluhan juta rupiah bahkan sampai Rp 100 juta. Sebenarnya ini diberikan sampai produk yang sudah diimpor dan ada di Auto Kencana terjual habis, tetapi kami melakukan ini sampai akhir tahun saja,” ujar Nugroho kepada KompasOtomotif, Sabtu (17/12/2016).
Nugroho melanjutkan, stok yang tersisa sampai saat ini di Auto Kencana 80-90 unit.
Unit-unit ini tersebar di seluruh Indonesia. Kebanyakan, model yang ada saat ini hanya Ford Everest Titanium dan Ford Ranger XLS kabin ganda.
“Kembali lagi diskon disesuaikan dengan model dan tipenya. Model lain yang baru saja habis adalah Ford Focus. Khusus di Auto Kencana juga, faktur pembelian atas nama pembeli, tidak seperti di tempat lain, atas nama orang lain, jadi seperti mobil bekas,” ujar Nugroho.
(Ghulam Muhammad Nayazri/kompas.com)