News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Mercedes-Benz Indonesia Luncurkan Lima Model Truk Sekaligus

Penulis: Yurike Budiman
Editor: Fajar Anjungroso
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

AXOR 3336 K & AXOR 1623 C

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yurike Budiman

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Mercedes-Benz Distribusi Indonesia (MBDINA) selaku distributor resmi kendaraan komersil Mercy di Indonesia meluncurkan tipe terbaru heavy-duty-trucks (HDT) untuk segmen on road.

Dalam peluncuran ini, lima model truk diperkenalkan sekaligus diantaranya Axor 2528 C dan Axor 3336 K (dengan dump body) untuk konstruksi dan pertambangan, Axor 4028 T untuk trailer, Axor 1623 R untuk transportasi barang dan Axor 1623 C untuk tripper konstruksi.

"Ini adalah kali pertama kami merambah segmen on-road. Secara keseluruhan 11 model baru akan diperkenalkan di tahun 2017. Kami melihat ada peluang besar di segmen on-road, baik dari tren pasar yang meningkat," kata Maximilian Knorr, General Manager of Commercial Vehicle Planning&Life Cycle Management Mercedes-Benz Indonesia, Kamis (15/3/2017).

"Kami ingin membantu pemerintah dalam membangun infrastruktur yang merata di seluruh Indonesia. Inilah alasan kami meluncurkan jajaran produk Axor," sambungnya.

Rencananya, produk ini akan dipasarkan melalui jaringan dealer di hampir seluruh wilayah Indonesia mulai dari Sumatera, Jawa, Bali, Kalimantan dan Sulawesi dengan total 11 outlet di 2017 ini.

11 outlet Mercedes Benz akan menerima dukungan dari MBDINA untuk melayani konsumen seperti menyediakan suku cadang asli, on-site part stock dan konsinyasi suku cadang yang memastikan solusi individu terbaik kepada pelanggan.

Layaknya mobil penumpang, Mercy truck terbaru ini  dilengkapi dengan sejumlah fitur seperti anti lock braking system (ABS), AC untuk sebagian besar model, headlamp LED, dan  pemutar musik MP3 agar pengendara tidak mudah bosan

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini