TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mercedes-Benz Indonesia (MBI) tak menggunakan mekanik luar negeri dalam memperbaiki Mercedes-Benz S600 Guard kepresidenan Joko Widodo.
Hal tersebut dibenarkan Hari Arifianto, Deputy Director Marketing Communication Mercedes-Benz Indonesia yang menyatakan bahwa MBI menggunakan tenaga mekanik dalam negeri.
"Betul, saat ini kami masih menangani dengan mekanik dalam negeri," kata Hari saat dikonfirmasi di Jakarta (24/3).
"Sejauh ini kami belum melibatkan mekanik dari luar. Masih bisa ditangani oleh mekanik kami yang ada," tambahnya.
Sebelumnya, Mercedes-Benz kepresidenan RI menjadi sorotan akibat mogok saat melakukan kegiatan dinas di Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat, Sabtu 18 Maret 2017.
Belakangan diperoleh info jika mesin mobil sebenarnya tidak mogok melainkan menurun performanya yang kemudian dihentikan.