TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Eka Sari Lorena Transport Tbk resmi meluncurkan 12 unit bus double decker (bus tingkat) seluruhnya dengan platform Mercedes-Benz OC 500 RF 2542. Peluncuran dilakukan lewat sebuah prosesi di workshop PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia (MBDI) di kawasan Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (6/6/2017) sore.
Bus-bus ini akan memperkuat bisnis Lorena Group di bisnis jasa transportasi darat di Indonesia. Tapi maaf, untuk sementara, bus-bus premium ini hanya melayani penumpang dari Jabodetabek ke berbagai kota tujuan di Pulau Jawa.
Dua rute yang sudah fix akan dilayani adalah Bogor-Jakarta-Madura Pergi Pulang (PP) via jalan tol Suramadu dan Bogor-Jakarta-Malang PP.
Rute-rute connecting ke kota-kota lain yang potensial di Pulau Jawa seperti Yogyakarta, Purwokerto, Bandung akan segera menyusul.
"Armada bus terbaru ini akan segera beroperasi dan sudah dapat menjadi pilihan penumpang ketika menjelang arus mudik Lebaran di akhir bulan ini," sebut pihak Lorena-Karina dalam pernyataan pers tertulisnya kepada Tribunnews.
Ke-12 bus Mercedes-Benz OC 500 RF 2542 Double Deckers Lorena dan Karina ini seluruhnya dibeli dari dealer resmi Mercedes-Benz di Bandung, PT Citra Karya Pranata dan body-nya digarap oleh body builder ternama Karoseri Adi Putro, Malang.
Model yang dipilih adalah Jetbus 2 SDD.
Bus Mercedes Benz OC 500 RF 2542 merupakan tipe bus triple axle. Setiap unit bus ini dibekali mesin diesel OM457LA yang dikenal tangguh dan efisien untuk transportasi darat jarak jauh.
Mesin berkapasitas 11.967 cc ini sudah dilengkapi dengan turbo intercooler yang mampu menyemburkan tenaga maksimum 310 Kw (422 horse power) pada 2.000 RPM dan torsi tertinggi pada 1.900 Nm pada 1.100 rpm.
Kinerja mesin sepenuhnya dikendalikan secara elektronis untuk memastikan injeksi bahan bakar yang lebih tepat dan efisien.
Fitur-fitur keamanan terbaik di bus ini antara lain, sistem pengereman disk brake, Electronic Stability Program (ESP) yang membuat roda bus anti-selip, ABS (antilock braking system), Retarder untuk memastikan daya pengereman dan ASR.
PT Eka Sari Lorena Transport Tbk mengeluarkan investasi Rp 3,4 miliar untuk setiap unit bus ini, mencakup chassis dan bodi karoserinya.
Dengan 12 unit yang sudah dibeli, invetasi yang ditanamkan untuk penambahan armada baru ini mencapai Rp 40,8 miliar.
Penulis: Choirul Arifin