TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Produsen mobil asal Jerman, Volkswagen (VW) bertekad bulat menjual Ducati, jual anak usahanya dengan patokan harga 1,5 miliar euro atau setara US$ 1,8 miliar.
Reuters, Selasa (5/9/2017) melansir, rencana VW melepas brand Ducati dari portofolio bisnis otomotifnya dihadapkan pada kondisi konflik di serikat pekerja Jerman dan perpecahan di internal perusahaan.
Lisensi Ducati selama ini dipegang VW Audi. Merek Ducati sendiri telah berusia 91 tahun. Penjualan lisensi merek sepeda motor yang berbasis berbasis di Distrik Borgo Panigale di Kota Bologna, Italia utara, perlu persetujuan Dewan Pengawas VW.
Pemimpin serikat buruh di VW yang memegang separuh kursi di dewan yang beranggotakan 20 orang tersebut, sangat menentang aksi korporasi ini, terlepas dari persoalan harga lisensi yang dipatok manajemen VW.
Baca: Polisi Bekukan Delapan Perusahaan Terafiliasi First Travel
Berdasarkan sumber yang diwawancarai Reuters, VW telah meminta kepada lima penawar yang ingin membeli bisnis Ducati untuk menunda membuat tawaran mengikat.
Alih-alih manajemen ingin agar dana dari penjualan bisnis tersebut siap untuk dijual pada bulan April guna membantu mengumpulkan uang tunai guna mendanai perombakan manajemen, menyusul skandal emisi produsen mobil terbesar di Eropa tersebut.
Baca: Persoalan Visa Jadi Kambing Hitam Manajemen First Travel Gagal Berangkatkan Jemaah
Keluarga Benetton asal Italia, perusahaan otomotif A. Polski dan mantan pemilik Ducati, Investindustrial, berhasil mencapai tahap terakhir dalam sebuah lelang di bulan Juli, bersama dengan dana ekuitas swasta Bain Capital dan Mitra PAI.
Tawaran tersebut menaksir bisnis di 1,3 miliar euro sampai 1,5 miliar euro.
Nilai ini mencapai 13 kali lipat dari pendapatan bersih Ducati yang hanya sekitar 100 juta euro.
Reporter: Agung Hidayat