TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Salah satu poin yang paling diperhatikan dari motor bebek kelas entry level adalah konsumsi bahan bakarnya.
Karena bebek entry level biasanya dijadikan kuda beban seperti motor ojek, kurir dan pekerjaan yang membutuhkan mobilitas tinggi.
Salah satu motor bebek entry level yang diluncurkan tahun 2017 adalah Suzuki New Smash FI.
Dibanderol hanya Rp. 13.850.000 untuk varian tertingginya membuat New Smash FI jadi pilihan menarik dibanding bebek entry level lainnya.
Baca: 13 Pekerja Ilegal Asal Tiongkok yang Bekerja di Proyek Tol Pekalongan Masih Diperiksa
Bagaimana konsumsi bahan bakar New Smash FI saat di tes?
Lantas coba melakukan pengetesan dengan metode full to full sebanyak 3 kali lalu diambil rata-rata.
Pemakaian untuk aktivitas harian di Jakarta dan sekitarnya, gaya berkendara natural
atau daily riding meski cenderung agresif.
BBM yang digunakan Pertamax dan sebagai patokan postur tester setinggi 165 cm dengan berat badan 70 kg.
Rata-rata ternyata dapat 42,8 km/liter, dengan kapasitas tangki 3,7 liter membuat jarak tempuh maksimal New Smash FI bisa mencapai 158,36 km.
Jika dibandingkan skutik entry level seperti Nex FI, New Smash FI lebih irit meski tidak terpaut jauh.
Konsumsi bahan bakar New Smash FI bisa lebih irit, mencapai 50 km/liter jika karakter bukaan gasnya lebih kalem.
Maklum, karena tarikan bawahnya cepat membuat selalu agresif membuka gas.
Mesin berteknologi LEaP (Light, Efficient and Powerful) New Smash FI menghasilkan tenaga 9.2 dk di 8.000 rpm dan torsi 9.1 nm pada 6.000 rpm.
Ditambah bobot hanya 94 kg membuat New Smash FI mudah mencapai kecepatan 60 km/jam.
Menggunakan bantuan Racelogic, untuk pengetesan 0-201 m New Smash FI hanya butuh waktu 12.9 detik (@83.7 km/jam).
Karakter mesin ini membuat New Smash FI cocok tidak hanya dipakai di perkotaan.
Namun juga dipakai untuk jadi motor kerja seperti angkut barang dan jual sayur!