TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Para builder motor custom Indonesia yang menjadi juara ajang Suryanation Motorland 2017 mendapatkan pengalaman menarik saat berkesempatan mengunjungi pabrik motor Moto Guzzi di di Mandello Del Lario, Italia.
Di acara factory visit ke pabrik motor milik grup Piaggio ini, mereka bisa melihat dari dekat proses pembuatan motor dari merk legendaris ini.
“Ini adalah pabrik perakitan motor yang seluruh prosesnya hand made dan tidak mengandalkan perangkat robotik,” ujar Siarkansyah, salah satu pemenang dari Medan.
Acara kunjungan ke pabrik Moto Guzzi merupakan rangkaian kegiatan para juara Suryanation Motorland 2017 di Italia setelah sebelumnya mereka menghadiri ajang Motor Bike Expo di Kota Verona.
Pabrik Moto Guzzi berlokasi di Mandello Del Lario atau sekitar 2,5 jam perjalanan dari Verona. Sekitar 15 km sebelum kawasan pabrik, tim disambut dengan pemandangan yang sangat indah dari danau Como yang berada di bawah Pegunungan Alpen.
Pabrik Moto Guzzi yang berdiri sejak 1921 ini merupakan salah satu pabrik khusus perakitan motor yang sudah menghasilkan berbagai macam produk sepeda motor dan sampai sekarang tidak menggunakan perangkat mesin dalam proses perakitannya.
Jadi unsur otentik dan orisinalitas motor kebanggan Italia ini benar-benar dipertahankan.
Hampir seluruh tipe motor Moto Guzzi dirakit di pabrik ini, saat Champions Team Suryanation Motorland 2017 tiba, line produksi sedang merakit tipe Stone.
Tim juga diajak mengunjungi museum yang masih satu kawasan dengan pabrik.
“Museum ini memiliki koleksi yang sangat lengkap, malah motor prototype yang pertama kali di buat tahun 1919 juga masih tersimpan utuh sampai bannya juga masih asli,” sebut Rio Gustav pemenang Palembang yang memang menggemari motor-motor tipe classic.
Ari Kusumo Wibowo selaku Brand Manager Surya mengatakan, acara kunjungan pabrik ini memberi pengalaman baru serta inspirasi untuk para builder Indonesia yang menjadi juara ajang Suryanation Motorland 2017.
Selesai melihat seluruh koleksi motor Moto Guzzi dan tidak ketinggalan membeli merchandise disana, Champions Team kembali melanjutkan perjalanan menuju Sirkuit Monza untuk melihat langsung salah satu sirkuit bersejarah di Italia yang terakhir digunakan untuk balapan Moto GP pada tahun 2013.
Di sirkuit yang memakan waktu 2 jam perjalanan dari Mandello Del Lario ini, Champions Team mendapatkan keistimewaan dengan melihat tempat-tempat yang tidak sembarang orang bisa memasukinya.
Misalnya, race kontrol, ruang meeting pembalap dan podium. Kesempatan ini pun dimanfaatkan Champions Team untuk mengabadikannya.
Sirkuit Autodromo Nazionale Monza yang terletak di tepian kota Milan, Italia ini pertama kali dibuka pada tahun 1922 dan lebih sering dipakai untuk balap mobil Formula 1.
Rombongan menyempatkan berkeliling di pusat kota dan mengunjungi Duomo di Milano Cathedral di pusat kota Milan yang merupakan gereja umat Kristiani terbesar kelima di dunia.