Laporan Wartawan TribunSolo.com, Chrysnha Pradipha
TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Pemerintah Kota (Pemkot) Solo meluncurkan Bus Gatotkaca, Senin (5/2/2018) pagi. Bus tersebut merupakan bus khusus untuk dipakai rapat.
Acara peluncuran ditandai dengan pemecahan kendil dan uji coba oleh Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo (Rudy), di Balai Kota Solo.
Ditemui wartawan, wali kota mengatakan, ke depan warga Solo atau wisatawan bisa menggunakan bus berkonsep meeting on the bus ini. "Jadi Bus Gatotkaca ini merupakan inovasi, rapat tidak harus digelar di ruangan," katanya menjelaskan.
"Rapat bisa sambil sekalian menikmati suasana Kota Solo," katanya kepada TribunSolo.com.
Menurutnya, suasana rapat yang santai, didukung kondisi sekitar, bakal semakin membuat rapat menjadi berkualitas.
Rudy mengatakan, bus berkapasitas maksimal 20 orang (idealnya dipakai 15 orang) itu menyediakan sejumlah fasilitas. Di antaranya, layar LCD, almari, kursi sofa, hingga sajian minuman kopi.
Baca: Baru Ngegas, Bus yang Dikemudikan Walikota Solo Tabrak Pohon, Kaca Samping Kiri Pecah
Mengenai tarif, wali kota menyebut masih memakai besaran tarif yang diusulkan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Solo. "Tarif baru usulan, nanti kita koordinasikan dengan Sekda dan BPPKAD," ujarnya.
Wali kota mempersilakan masyarakat umum menikmati transportasi berkonsep rapat di dalam bus itu.
Di tempat sama, Kepala Dishub Solo, Hari Prihatno, mengatakan, tarif promosi menyewa bus itu sebesar Rp 2 juta per 3 jam. "Ini tarif promosi," katanya.
Tarif tersebut, kata dia, dipakai Pemkot untuk biaya perawatan, bahan bakar, dan maintenance. Pihaknya masih mengkaji penggunaan bus untuk jarak antarkota.
Anda tertarik menyewa bus tersebut? Silakan hubungi call center 08222100059.