TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rider binaan Astra Honda Motor, Dimas Ekky menyimpan harapan tinggi meraih podium di ajang CEV Moto2 European Championship yang akan digelar di Sirkuit Albacete, Spanyol, Sabtu-Minggu, 13-14 Oktober 2018 besok.
Setelah sebelumnya hampir naik podium di Jerez, kali ini Dimas Ekky membidik tiga besar.
Balapan FIM CEV International Championship di Albacete ini merupakan putaran kedua terakhir. Dimas bertekad melipatgandakan semangat untuk meraih poin maksimal.
Tahun depan, pebalap Astra Honda Racing Team asal Depok, Jawa Barat ini menapaki jenjang balap yang lebih tinggi, yakni GP Moto2 bersama Honda Team Asia.
Dimas Ekky mencatat hasil bagus di Albacete pada tahun-tahun sebelumnya dalam ajang CEV Moto2 European Championship.
Dimas finish di urutan keenam dari dua kali tampil di sana. Dia sempat menjalani tes di sirkuit Albacete pada Maret lalu, meski saat itu kondisi lintasan dan cuaca yang buruk membuat Dimas hanya melakukan beberapa lap.
Baca: Dibangun 780 Unit dengan 4 Tower, Ini Harga dan Angsuran Rumah DP 0 Rupiah Klapa Village
Feeling yang dirasakan Dimas menjelang balapan di Albacete cukup bagus karena seri ini berlangsung tak lama setelah balapan di Jerez, saat di mana Dimas tampil bagus dengan setelan motor yang juga lebih baik.
”Jadi, saya percaya diri bisa melakukan yang terbaik. Kami melakukan simulasi balapan saat sesi latihan bebas, dengan fokus dua balapan pada hari Minggu. Target saya akhir pekan ini adalah meraih podium dan saya akan melakukan yang terbaik untuk mewujudkannya," kata Dimas.
Baca: Suzuki APV Bukukan Angka Ekspor 223.341 Unit
Sementara itu, Gerry Salim berusaha mengejar hasil terbaik di kelas CEV Moto3 Junior World Championship.
Saat ini, pebalap asli Kota Pahlawan itu belum bisa meraih poin pada putaran di Jerez setelah finis di urutan ke-17 dan ke-16.
Di Albacete, juara Asia Road Racing Championship kelas Asia Production (AP) 250 tahun lalu itu mendapatkan kesempatan untuk meraih poin pertamanya di FIM CEV International Championship.
Gerry Salim akan beraksi untuk kali pertama di sirkuit ini, dan harus beradaptasi cepat untuk mempersiapkan diri sebelum bertarung dengan pebalap junior lain dari seluruh dunia.