News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Cuma 40 Persen Konsumen yang Beli BMW lewat Tunai Keras

Editor: Fajar Anjungroso
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Model berpose di dalam BMW 320i Edition Sport Shadow dalam acara peluncuran kendaraan All New BMW X4 di Museum MACAN, Jakarta, Kamis (7/2/2019). BMW 320i Edition Sport Shadow dilengkapi dengan mesin 4-silinder 2000cc BMW Twin Power Turbo yang mampu mengeluarkan tenaga 184 hp dan torsi hingga 270 Nm. TRIBUNNEWS/DANY PERMANA

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - BMW Group Indonesia sangat menyambut baik program dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang menawarkan program uang muka nol persen, pada akhir 2018.

Langkah itu dipercaya bisa menumbuhkan tren positif terhadap penjualan mobil untuk tahun ini.

Jodie O'tania, Vice President Corporate Communication BMW Group Indonesia mengatakan  tentunya program tersebut akan mempermudah masyarakat yang ingin membeli mobil terutama BMW.

"Konsumen kami pun saya rasa ada yang memanfaatkan program itu. Sebab dari program serupa yang kami tawarkan secara internal pun, terbukti banyak yang memanfaatkannya," kata Jodie di Plaza Senayan, Jakarta, Jumat (15/2/2019).

Selain itu, keuntungan yang akan didapat BMW yakni jangkauan atau pasar menjadi lebih besar lagi mengingat produsen otomotif yang berasal dari Jerman ini merupakan merek mobil premium.

Baca: Muncul Ajakan di Medsos Boikot Bukalapak, Gus Nadir: Aku Khawatir Sang Pemberi Rezeki Murka

Jodie melanjutkan, konsumen BMW sendiri dalam membeli mobil masih lebih besar yang membayar secara kredit, dibandingkan tunai.

Secara komposisi 60 persen menggunakan fasilitas perusahaan pembiayaan dan 40 persen lagi dibeli tunai.

Baca: BMW C400X Siap Cium Aspal di Indonesia, Banderol Rp 250 Juta

"Tentunya memang masing-masing model berbeda-beda, tetapi yang jelas program-program seperti itu jelas akan membantu dalam hal penjualan dan konsumen BMW pun bisa semakin luas lagi," ujat Jodie.

Program itu tertulis dalam peraturan OJK Nomor35/POJK.05/2018 pada 27 Desember 2018 untuk pembelian sepeda motor maupun mobil.

Tetapi, hanya perusahaan pembiayaan dengan kondisi sehat saja yang bisa membuat paket cicilan pembelian kendaraan ber-DP 0 persen.

Perusahaan pembiayaan yang masuk kategori sehat adalah yang rasio kredit macet-nya (Non Performing Financing/NPF) netto kurang dari 1 persen. Atau maksimal 1 persen.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Banyak Konsumen BMW yang Manfaatkan DP 0 Persen" 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini