Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) mantap akan membawa Hino Dutro Hybrid ke Indonesia.
Rencananya tahun 2020 HMSI akan melakukan uji coba Dutro Hybrid di Tanah Air.
Direktur Penjualan dan Promosi HMSI, Santiko Wardoyo mengungkap bahwa uji coba tersebut dilakukan untuk mengetahui kesesuaian Dutro Hybrid untuk medan di Indonesia.
"Kita perlu studi, studi itu tidak hanya teori tapi kita akan datangin barangnya dan di tes di sini. Cocok gak dengan demografi dan iklim di sini," tutur Santiko di Training Center HMSI Tangerang, Banten, Rabu (6/11/2019).
Lebih lanjut, Santiko mengatakan bahwa tes akan dilakukan sebelum pertengahan tahun 2020.
Baca: Sudah Janji Bakal Pamit, Persib Bandung Batal Ditinggal Manajer Umuh Muchtar, Ini Sebabnya
Langkah HMSI untuk melakukan test ride terlebih dahulu sejalan dengan komitmen Perseroan.
HMSI tak ingin gegabah dengan langsung memboyong Hino Dutro Hybrid ke Tanah Air.
"Kita tidak mau asal-asalan saja kita pengen berkelanjutan terus. Kita pengen lebih langgeng, supply spare partnya juga jelas karena kita pengen lama di sini," terang Santiko.
HMSI ingin saat membawa Dutro Hybrid sebagai line up baru dapat memiliki harga yang kompetitif.
Baca: Alasan Hino Pilih Boyong Hibrid ke Indonesia daripada Kendaraan Listrik
"Didatangkan di Indonesia dengan kondisi yang bisa langgeng, tentunya investasi kita akan lebih murah dibandingkan impor. Hybrid kan mahal spare partnya. Biaya awalnya memang murah, tapi lama-lama maintenancenya itu yang mahal," imbuhnya.
Mengenai masalah maintenance ketika Dutro Hybrid mulai dipasarkan, HMSI juga ingin menyediakan layanan purna jual yang prima.
Berbagai persiapan termasuk mempersiapkan teknisi untuk menyambut era baru kendaraan bermotor juga dilakukan.
"Ya pasti begitu kita menaruh barang itu pasti kita bisa tanggung jawab, kita pasti tanggung jawab," kata Direktur Penjualan dan Promosi HMSI, Santiko Wardoyo.