Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Renault membuat sebuah mobil konsep yang diberi nama Morphoz. Mobil ini unik karena mencerminkan kendaraan masa depan.
Morphoz dapat berubah bentuk namun bukan layaknya kendaraan dalam film Transformer.
Mengutip dari Autoblog, Senin (13/4/2020), perubahan pada Morphoz terjadi hanya dengan memanjang dan memendekan body.
Morphoz dibangun di atas platform aliansi Renault-Nissan-Mitsubishi Compact Modular Family EV (CMF-EV) dan akan tampil sebagai crossover pada 2021 dengan panjang bodi sekitar 4,5 meter.
Pada Mode City, Morphoz memiliki panjang 4,4 meter, sekitar panjang Tiguan dan mendapatkan tenaganya dari baterai 40-kWh.
Dengan sekali sentuh, Renault Morphoz akan memperpanjang jarak sumbu roda 20 cm sementara fascia belakang mundur juga sejauh 20 cm.
Selain itu, saat Morphoz memasuki Mode Travel, mobil akan memperpanjang jarak sumbu roda 40 sentimeter yang akan membuat panjang total 4,8 meter.
Baca: Yuk, Kenali Fitur-fitur di New Ignis Facelift yang Meluncur Hari Ini
Memasuki Mode Perjalanan berarti sasis dapat menerima penyisipan paket baterai 50 kWh kedua di stasiun baterai otomatis, dengan total 90 kWh.
Baca: Suku Bunga Cuma 3,7 Persen untuk Pembelian Mobil Toyota Selama Pandemi Corona
Sementara dalam Mode City, mobil ditenagai satu baterai yang memutar roda depan dengan kekuatan 134 hp untuk jarak tempuh 399 km.
Sedangkan dalam Mode Travel, Renault Morphoz memiliki 214 hp dan jarak tempuh maksimal 700 km.
Manfaat lain dari Mode Perjalanan adalah lebih banyak ruang di kabin untuk penghuni dan kargo selama perjalanan.
Pada bagian interior, terdapat empat kursi kuning kenari yang mencuri perhatian.
Di kabin juga dipenuhi oleh teknologi tinggi, penuh dengan bahan daur ulang dan lantai mobil terbuat dari bekas wadah yogurt.
Roda kemudi berbentuk persegi panjang, tersedia pula layar sentuh 10,2 inci pada dashboard untuk mengendalikan sebagian besar fungsi mobil, sisanya didelegasikan ke panel instrumen yang dapat dikonfigurasi.
Pertimbangan kenyamanan, kursi penumpang depan dapat membalik 90 derajat ke belakang, sehingga penumpang dapat menghadapi penumpang belakang.