Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Siapa yang tak kenal Pajero, Outlander PHEV, Xpander, Triton, L300 dan masih banyak lainnya, yang merupakan mobil besutan Mitsubishi Motor.
Mobil Mitsubishi Motors tersebut saat ini telah tersebar dan dikemudikan oleh pengendara di seluruh penjuru dunia untuk menghantarakan penggunanya mencapai mimpi dan ambisinya.
Capaian ini tidak dapat dipisahkan dari keunggulan dan sisi historis produk yang melekat pada brand Mitsubishi Motors dan mindset pengguna.
Dari berbagai macam hal yang mungkin terlintas di kepala pengguna "motorsport" dan "rally" adalah hal tak terbantahkan sebagai warisan yang kuat mempengaruhi DNA mobil Mitsubishi Motors saat ini dan di masa mendatang.
Baca: Hong Kong Memanas, China Kerahkan Polisi Anti Huru-hara di Berbagai Wilayah
Mungkin tidak banyak orang yang tahu mengenai awal mula dan pengembangan mobil Mitsubishi.
Mitsubishi Model A menjadi mobil produksi awal Mitsubishi yang dirancang di Kobe Shipyard, Mitsubishi Shipbuilding Company, yang sekarang adalah Mitsubishi Heavy Industries (MHI).
Baca: Tiga Alasan DFSK Super Cab Alternatif Pilihan Buat yang Cari Pick Up
Mitsubishi Motors Corporation sendiri berpisah dari MHI pada tahun 1970.
Menjadi cikal bakal mobil penumpang modern Mitsubishi Motors, dengan prototipe yang dimulai pada musim panas tahun 1917 dan selesai diproduksi pada November 1918.
Baca: Mitsubishi eK X dan eK Wagon Raih Skor Tertinggi di Uji Tabrak JNCAP
Meskipun pada masa itu sudah terdapat beberapa alat dan mesin khusus otomotif, Mitsubishi Model A pertama diproduksi secara manual dengan tangan menggunakan palu dan pahat.
Bodi mobil yang terbuat dari kayu yang dipernis dan interiornya menggunakan kain wol Inggris yang mewah.
Dengan tidak adanya gambar desain untuk bekerja dan dengan sedikit pengetahuan tentang mesin bensin, bodi mobil, interior dan pengalaman lain dalam proses produksi, insinyur Mitsubishi mengatasi kesulitan-kesulitan tersebut dan menunjukkan bahwa produksi massal mobil dalam negeri adalah hal yang mungkin.
Pada tahun 1921 Mitsubishi Model A menjadi mobil penumpang seri produksi pertama Jepang dan tercatat sebagai sebuah mobil yang memiliki makna penting dalam industri otomotif Jepang.
November lalu MMC mengumumkan bahwa Mitsubishi Model A telah dipilih oleh Japan Automotive Hall of Fame (JAHFA), sebagai Mobil Bersejarah.
Penghargaan ini menandai keunggulan pada sejarah industry otomotif Jepang.
JAHFA merupakan organisasi nirlaba dengan misi untuk memuji prestasi orang-orang yang berkontribusi dalam pembangunan dan pengembangan industri otomotif Jepang.
Saat ini replika dari Mitsubishi Model A, yang dibuat ulang menggunakan arsip dan dokumen lampau, dipamerkan di Mitsubishi Auto Gallery di Okazaki City, Prefektur Aichi.
Director of Product Strategy Division PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), Ryoichi Inaba mengatakan bahwa Mitsubishi Model A tidak hanya penting bagi sejarah Mitsubishi Motors, namun juga industry otomotif Jepang.
"Mitsubishi Motors telah berkomitmen untuk memproduksi mobil dengan kualitas terbaik, memahami preferensi dan kebutuhan konsumen. Sejak awal, ketika kami memproduksi masal kendaraan pertama," ujar Inaba, Kamis (28/5/2020).
Dia menambahkan, saat ini lini Mitsubishi Motors hadir dengan pilar utama SUV, PHEV dan teknologi terkoneksi yang mampu menjawab kebutuhan konsumen dan tatangan zaman.