Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo bersama CEO Sirkuit Internasional Sentul Tinton Soeprapto, dan pengurus IMI Pusa menjajal performa mobil listrik Hyundai Ioniq di lintasan Sirkuit Internasional Sentul, Bogor, Minggu (28/2/2021).
Test drive dilakukan sebelum membuka kejuaraan balap motor Jakarta Race Community 2021 yang diselenggarakan IMI DKI Jakarta.
Di tempat sama, mereka juga menjajal performa sepeda listrik Bike Smart.
"Baik mobil ataupun motor listrik memiliki power yang tak kalah dengan kendaraan berbahan bakar minyak. Bisa dipacu di lintasan balap. Tak heran jika kelak di masa mendatang balapan otomotif akan semakin diramaikan oleh kendaraan listrik," ujar Bamsoet, Senin (1/3/2021).
Baca juga: Sri Mulyani: Kalau Mau Beli Mobil Sekarang Saja, Juni Diskon PPnBM-nya Sudah Berkurang
"IMI dan Pemerintah provinsi DKI Jakarta pada tahun 2022 akan menggelar balapan Formula E, ajag balap mobil kursi tunggal menggunakan energi listrik," imbuhnya.
Bamsoet menjelaskan, Dorna Sport selaku promotor MotoGP sejak 2019 sudah menambahkan balapan motor listrik yang dikenal dengan MotoE.
Baca juga: Harga Baru Suzuki XL7 dan All New Ertiga Setelah Pemberlakuan PPnBM Nol Persen
Kehadirannya mendukung seri Gran Prix Balap Sepeda Motor Moto3, Moto2, dan MotoGP.
"Maraknya balapan kendaraan listrik menunjukan bahwa kendaraan listrik mulai menjadi primadona pilihan transportasi masyarakat. Jika Indonesia tak bersiap diri dari sekarang, kita bisa tertinggal," ujarnya.
Dia menambahkan, untuk memeriahkan balapan kendaraan listrik, IMI juga akan menggelar balapan kendaraan listrik antar kampus di Sirkuit Sentul.
Dia menilai, cukup banyak ahasiswa dari berbagai universitas yang sudah melahirkan prototipe kendaraan listrik.
Antara lain Universitas Indonesia, Institut Teknologi Bandung, Universitas Gadjah Mada, Universitas Sebelas Maret, ITS Surabaya dan Universitas Budi Luhur, Jakarta.
"Balapan tersebut juga sebagai bentuk apresiasi IMI terhadap kendaraan listrik yang sudah dihasilkan anak bangsa," ujarnya.