News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pengemudi Bus Masih Hadapi Kelangkaan Solar di Lintas Sumatera, Sampai-sampai Harus Bawa Jerigen

Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Haji Afrinaldy, owner PO EPA Star (kiri) dan host Perpalz TV Kurnia Lesani Adnan, Selasa (16/3/2021).

TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Para pengemudi bus di jalur Lintas Sumatera masih menghadapi kendala pasokan solar untuk mendukung operasional armada bus. Sampai-sampai mereka harus membawa jerigen untuk BB cadangan.

Kendala lainnya adalah kondisi jalan yang belum semuanya beraspal mulus. Hal itu dijumpai oleh tim PerpalZ TV Goes To Sumatera saat menyusuri jalanan di wilayah Sumatera Selatan dan bertemu dengan sejumlah pengusaha bus pada hari pertama roadshow mereka di Sumatera.   

Di hari pertama Sumatera Roadshow dengan tajuk #PerpalzTVGoesToSumatera langsung menemukan sejumlah tantangan seperti keterbatasan persediaan bahan bakar solar untuk bus, juga karakter jalan yang bergelombang meski jalan diaspal mulus. Beruntungnya, bus yang digunakan dari PO SAN yang sudah dimodifikasi bisa meminimalisir guncangan yang ditimbulkan dari jalan yang tidak rata tersebut.

“Kita bisa lihat sendiri dalam perjalanan ini, sulit sekali kita menemukan bahan bakar solar untuk bus. Jelas ini sangat menyulitkan bagi pengemudi bus dalam memenuhi kebutuhan bahan bakar dalam perjalanannya," ujar Kurnia Lesani Adnan, host dan founder PerpalZ TV menceritakan pengalaman roadshow hari pertamanya, Selasa (16/3/2021).

Baca juga: Sambangi 25 Operator Bus, Menhub Resmikan Roadshow PerpalZ TV Goes To Sumatera

Dia mengatakan, infrastruktur darat di Sumatera menunjukkan perbaikan, namun untuk pasokan bahan bakar pihaknya masih menemukan kendala.

"Ini sangat penting sekali. Kami sangat memohon kepada seluruh instansi terkait untuk kembali memperhatikan permasalahan ini,” ujarnya.

Baca juga: ExxonMobil Lubricants dan PerpalZ TV Siapkan Roadshow 19 Hari Sambangi Pengusaha Bus di Sumatera

Begitu juga sarana dan prasarana di rest area Tol Sumatera juga dinilai belum berjalan dengan baik.

Dalam perjalanan di Tol Trans Sumatera Lampung menuju Palembang, karakter jalan yang dilintasi juga dinilainya tidak begitu baik.

Di beberapa bagian masih ditemukan kontur tol yang bergelombang.

Untungnya, bus PO SAN yang digunakan di roadshow ini sudah dimodifikasi sehingga bisa meminimalisir guncangan yang ditimbulkan dari jalan yang tidak rata.

Bawa Jerigen

Setiba di di Kota Palembang, tim Perpalz TV mengunjungi PO EPA Star yang dimiliki Haji Afrinaldy. Haji Afrinaldy terlihat antusias menerima kunjungan dari tim Perpalz TV.

Dia juga menyatakan pihaknya masih kesulitan mendapatkan BBM di tol Trans Sumatera,

"Ya seperti itulah, apalagi di Lintas tTimur lebih sulit lagi. Kadang pengemudi kami terpaksa bawa BBM cadangan di jerigen. Kami berharaplah pemerintah lebih peduli lagi," ujarnya.

"Jangan hanya jalannya saja yang diperindah tetapi bahan bakar juga harus dicukupi. Saya menduga BBM ini di pasok ke perkebunan sehingga sulit ditemukan di SPBU," papar Afrinaldy.

Di kunjungan berikutnya, tim PerpalZ TV menyambangi PO Gumarang Jaya di Lampung. Yulianto, Direktur PT. Gumarang Jaya Bersama juga mengaku menemui kesulitan dalam mendapatkan BBM.

"Di beberapa titik memang sangat sulit untuk mendapatkan BBM diesel bersubsidi. Tak jarang kru kami harus membekali bus dengan BBM cadangan dalam jerigen. Bisa 40-60 liter BBM yang kami bawa sebagai cadangan," ungkap Yulianto.

:Kami mohon kepada instansi terkait untuk lebih memperhatikan kembali ketersediaan BBM untuk lintas Sumatera, agar transportasi darat dengan bus ini juga semakin terus digemari masyarakat,” kata Yulianto.

Afrinaldy menilai kegiatan roadshow Perpalz TV bagus karena dapat lebih memasyarakatkan penggunaan bus sebagai transportasi darat yang nyaman untuk berpergian.

“Senang sekali kami bisa didatangi oleh Perpalz TV, ini merupakan sebuah terobosan yang sangat baik. Melalui sarana seperti ini masyarakat bisa lebih mengenal perusahaan-perusahaan otobus apa saja yang ada di Indonesia. Selain itu, ini jadi edukasi yang baik buat kami sesama pengusaha bus,” ujar Afrinaldy.

Sumatera Roadshow, jelajah Sumatera oleh PerpalZ TV resmi digelar. Senin (15/3/2021), rombongan dari Pulomas, Jakarta Timur, bertolak pukul 03:00 WIB dan langsung menuju ke Pelabuhan Merak, untuk menuju Palembang. Dalam perjalanan ini, rombongan menggunakan bus Mercedes-Benz OC500 RF 2542 dari PO SAN dan menyeberang lewat pelabuhan Merak, Banten.
Perjalanan yang dipimpin oleh Kurnia Lesani Adnan yang juga Presiden Direktur PO SAN dan Ketua Umum Ikatan Pengusaha Otobus Muda Indonesia (IPOMI), menghadapi sejumlah kendala. Dalam bincangnya, pria yang akrab disapa Sani ini menjelaskan bahwa keterbatasan bahan bakar diesel (solar) yang menjadi kebutuhan bagi bus yang ingin melakukan pengisian bahan bakar menjadi kendala utama.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini