Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Peneliti dan pengamat otomotif Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat Universitas Indonesia (LPEM UI) Riyanto menyatakan, penggunaan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertamax berdampak positif bagi mesin kendaraan.
Dia menjelaskan, menggunakan BBM Pertamax dengan kualitas octane yang tinggi dapat membuat efisiensi pembakaran di ruang mesin menjadi lebih baik.
"Selain itu, dengan pembakaran yang baik pada bagian mesin tentunya akan membuat emisinya berkurang dibandingkan dengan menggunakan BBM yang kualitasnya di bawah Pertamax," ujar Riyanto saat dihubungi Tribunnews, Selasa (23/2021).
Berapa besar penurunan polusi udara yang dihasilkan kendaraan jika menggunakan Pertamax ?
Riyanto pun menjelaskan, bahwa penurunan polusi jika masyarakat menggunakan BBM Petamax mungkin tidak akan berkurang secara signifikan.
Baca juga: Pertamina Ungkap Alasan Masyarakat Harus Gunakan BBM Berkualitas
"Hal ini karena tingkat jumlah kendaraan yang banyak apalagi di wilayah perkotaan. Akan turun, tapi tidak secara signifikan," kata Riyanto.
Terkait Program Langit Biru dari Pertamina, dia menilai, bahwa program ini bagus sekali sebagai langkah untuk mendorong masyarakat untuk mulai menggunakan BBM yang lebih berkualitas seperti Pertamax.
Baca juga: Penerapan Standar Euro 4 Sudah Mendesak, BBM Ron Rendah Perlu Dihilangkan Bertahap
"Kemudian, tentunya dari sisi lingkungan juga program ini dapat berpengaruh meski tidak signifikan, setidaknya ada perbaikan," ujar Riyanto.
Menurutnya, penggunaan Pertamax ini memang harganya cukup mahal tetapi apabila melihat efisiensi dan keuntungan apabila digunakan pada kendaraan bermotor tentu itu menjadi nilai lebih.
"Saya tentu mendukung program ini, untuk migrasi penggunaan BBM yang lebih baik seperti menggunakan Pertamax," kata Riyanto.