News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

10 Teknologi Mobil yang Terinspirasi dari Formula 1

Editor: Content Writer
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi

TRIBUNNEWS.COM - Dunia balap bukanlah untuk kepentingan bersenang-senang semata. Ada tujuan yang harus dicapai ketika suatu pabrikan mengambil keputusan untuk berlaga di ajang balap, tak terkecuali balap Formula 1, yakni prestasi dan korelasinya terhadap transfer teknologi dan juga penjualan produk mereka. Berikut ini Cintamobil.com akan beberkan 10 teknologi mobil yang terinspirasi dari Formula 1.

Paddle Shift

Paddle shift terinspirasi dari mobil balap F1

Teknologi pertama yang terinspirasi dari balap mobil Formula 1 adalah paddle shift. Fitur ini berfungsi untuk memindahkan posisi gigi baik naik maupun turun dengan cara menarik tuas di balik kemudi. Tetapi, di mobil listrik biasanya fitur ini digunakan untuk mengatur tingkatan regenerative brake. Fitur ini awalnya hanya tersedia di mobil-mobil dengan kelas menengah ke atas, tetapi belakangan hatchback menengah sekelas Honda City Hatchback sudah dilengkapi dengan fitur ini.

Hybrid System

Sistem hybrid mampu membantu mobil saat berakselerasi.

Sistem hybrid tak hanya berhubungan dengan kehematan BBM saja, tetapi juga dapat menunjang performa mobil terutama saat hendak berakselerasi atau melakukan aksi overtaking. Energi listrik yang berasal dari sisa energi pengereman ditangkap kembali oleh hybrid system mobil untuk kemudian disimpan ke dalam baterai. Saat mobil hendak berakselerasi keras, tenaga mesin akan dibantu oleh energi listrik yang membuat mobil kian responsif dan terasa bertenaga.

Posisi Mengemudi Ergonomis

Posisi mengemudi ergonomis jadi salah satu warisan Formula 1

Warisan teknologi dari Formula 1 yang dapat Anda rasakan di mobil kekinian adalah posisi duduk mengemudi yang ergonomis. Maklum saja, pembalap Formula 1 harus berkonsentrasi memacu mobil balap mereka berpuluh lap di sirkuit untuk memperoleh catatan waktu yang konsisten bahkan berakhir dengan kemenangan. Posisi duduk yang baik ini tak serta-merta mengorbankan visibilitas, sehingga Anda bisa tetap memantau ke sekitar luar dengan baik. 

Sasis Monokok

Sasis monokok membantu manuver lebih lincah.

Saat ini di dunia ada dua jenis sasis yang digunakan sebagai basis untuk membangun suatu kendaraan. Pertama adalah sasis ladder frame atau lebih dikenal body on frame, dan yang kedua adalah sasis unibody atau dikenal dengan sasis monokok. Sasis monokok ini punya kelebihan antara lain membuat handling mobil lebih baik karena titik gravitasi bisa dibuat lebih rendah, serta punya bobot yang cenderung lebih ringan. Selain itu sasis monokok juga lebih menyerap benturan saat terjadi kecelakaan.

Mesin DOHC

Bahkan mobil sekelas LCGC saja sudah DOHC.

Di beberapa situs jual beli mobil bekas, tentu saja Anda dapat dengan mudah menemukan mobil yang sudah mengadopsi mesin DOHC (Double Overhead Camshaft). Semisal Toyota Avanza, Honda CR-V Turbo, bahkan LCGC (Low Cost Green Car) sekelas Daihatsu Ayla. Tahukah Anda jika mesin DOHC merupakan salah satu warisan teknologi Formula 1 yang bisa ditemukan di mobil mass product hari ini? Yes, karena sejak tahun 1952 mesin satu piston empat katup atau DOHC sudah mulai digunakan.

Suspensi Aktif

Suspensi aktif bisa ditemukan di mobil-mobil kelas menengah.

Suspensi aktif mampu membuat mobil mempertahankan lajunya di tikungan dengan konsisten. Teknologi yang dipopulerkan oleh tim Williams F1 ini di tahun 1992 dilarang oleh FIA (Fédération Internationale de l'Automobile) karena terlalu dominan. Tapi suspensi aktif ini bisa Anda temukan di mobil modern. Bahkan sistem suspensi bisa menyesuaikan kondisi jalan berbekal radar di bagian depan mobil. Suspensi bisa secara otomatis keras maupun lunak untuk meningkatkan kenyamanan dan kestabilan mobil.

Rem Cakram

Rem depan mobil kekinian hampir pasti sudah mengadopsi model cakram.
Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini