Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Pabrik suku cadang Honda berhenti produksi karena corona, akibatnya pabrik Honda di Suzuka prefektur Mie pun harus libur total 7 hari kerja di bulan Agustus nanti.
"Honda akan memperpanjang masa penangguhan Pabrik Suzuka (Kota Suzuka, Prefektur Mie) pada bulan Agustus selama dua hari, sehingga total semua menjadi 7 hari libur nantinya," papar sumber Tribunnews.com Rabu (28/7/2021).
Selain kelangkaan semikonduktor, pasokan suku cadang dari Indonesia dan negara lain juga tersendat akibat penyebaran infeksi virus corona baru di Asia Tenggara.
Honda sebelumnya telah merencanakan untuk menangguhkan operasi dari 2 hingga 6 Agustus dan melanjutkan operasi pada 16 bulan yang sama (Agustus 2021) setelah liburan musim panas.
Namun, karena masalah pasokan suku cadang tidak teratasi, operasi akan dibatalkan pada hari yang sama sampai tanggal 17 Agustus, sehingga total libur pabrik menjadi 7 hari keseluruhan.
Suzuka Seisakusho, yang memiliki kapasitas produksi harian sekitar 2000 unit, akan ditutup selama total 7 hari. Model target termasuk mobil penumpang mini "N-BOX" dan mobil kompak "Fit".
Toyota Motor juga telah memutuskan untuk menangguhkan operasi pabriknya di Jepang selama beberapa hari pada bulan Agustus di bagian jalur produksi pabrik domestiknya, dengan mengatakan bahwa pasokan suku cadang akan tertunda karena penyebaran infeksi korona di Vietnam.
Sementara itu Beasiswa (ke Jepang) dan upaya belajar bahasa Jepang yang lebih efektif dengan melalui zoom terus dilakukan bagi warga Indonesia secara aktif dengan target belajar ke sekolah di Jepang nantinya. Info lengkap silakan email: info@sekolah.biz dengan subject: Belajar bahasa Jepang.