Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) dan Politeknik Keselamatan Transportasi Jalan (PKTJ) Kementerian Perhubungan menjalin kerjasama penelitian sistem pengereman pada truk Hino yang dipasarkan di Indonesia.
Riset berjudul “Panduan Pengereman Pada Kendaraan Truk” ini melibatkan sejumlah dosen pengajar PKTJ dan selanjutnya materi riset ini akan digunakan sebagai referensi dalam pembuatan pedoman sistem pengereman bagi pengemudi.
Karenanya, penelitian ini dinilai penting bagi PKTJ. PKTJ saat ini berada di bawah naungan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Perhubungan.
Dari hasil penelitian ini, para dosen PTKJ bisa terus mengembangkan kualitas materi ajar untuk para mahasiswa yang sesuai dengan kondisi transportasi darat khususnya truk dan bus.
Atas alasan itu pula, HMSI menyatakan mendukung kegiatan penelitian ini dan bersinergi dengan pemerintah untuk mewujudkan keselamatan dalam berlalu lintas.
Baca juga: Tiga Truk Fuso Bermuatan Over Tonase Terjaring Razia Gabungan Ditlantas Polda Kalsel
“Program seperti ini sangat baik, dan besar harapan kami untuk kerjasama kedepannya dapat terus berlanjut," ungkap Moch. Aziz Kurniawan, perwakilan peserta PTKJ Kemenhub.
Dia mengatakan,hasil dari training hari ini akan menjadi salah satu sumber yang akan ditambahkan dan digabungkan dalam bentuk materi pedoman, atau panduan untuk disosialisasikan kepada para pengemudi dan diharapkan membantu menurunkan angka kecelakaan, khususnya akibat kesalahan dalam pengereman.
Baca juga: Setelah Videonya Viral, Begini Nasib 2 Bajing Loncat yang Sasar Truk Angkutan Barang di Bekasi
Hino sendiri saat ini menjadi market leader di segmen truk medium duty selama 21 tahun terakhir dengan menguasai lebih dari 50 persen market share.
HMSI saat ini mengelola Hino Training Center, sebagai pelatihan dengan materi lengkap mengenai keselamatan, cara mengemudi dan mengoperasikan truk dan bus Hino.
Baca juga: Kapasitas Oli Lebih Kecil, Bus Hino RN 285 Mumpuni untuk Transportasi AKAP Via Tol Trans Jawa
Irwan Supriyono, After Sales Director HMSI mengatakan, sektor transportasi harus mengedepankan keselamatan dan keamanan dan harus ditopang sumber daya manusia (SDM) terampil.
"Hino siap membantu pemerintah melalui program–program yang dijalankan agar kedepannya SDM yang ada dapat meningkatkan kualitas SDM yang prima, professional untuk mewujudkan transporasi yang terdepan,” ujar Irwan Supriyono.