Laporan Wartawan Tribunnews, Mikael Dafit Adi Prasetyo

TRIBUNNEWS.COM, TAIPEI – Qualcomm Technologies resmi mengumumkan perangkat komunikasi powerline (PLC) generasi berikutnya QCA7006A yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan komunikasi antar EV dan stasiun pengisian kendaraan listrik.

Perangkat ini dikenal sebagai peralatan pasokan EV (EVSE) yang menggunakan Sistem Pengisian Gabungan global (CCS).

Menurut Digi Times, Kamis (26/5/2022) perangkat baru ini didasarkan pada rangkaian produk QCA700X Qualcomm Technologies yang telah diadopsi secara luas di unit pengisian daya pada kendaraan listrik dan stasiun pengisian daya listrik di seluruh dunia.

QCA7006AQ sesuai dengan spesifikasi HomePlug Green PHY (HPGP), yang merupakan spesifikasi terdepan untuk menerapkan sistem Vehicle-to-Grid (V2G).

Baca juga: VW Sematkan Chip Qualcomm untuk Mobil Otonom Level 4 Buatanya

Integrasi smart-grid memungkinkan kendaraan untuk mengotentikasi dengan mulus di jaringan melalui pembayaran otomatis Plug and Charge untuk pengisian EV.

Aplikasi pengisian daya smart-grid yang didukung oleh standar CCS memungkinkan pengguna memiliki fleksibilitas untuk memilih waktu pengisian yang optimal dan mengekstrak energi dari EV mereka sesuai kebutuhan.

Baca juga: Pemerintah AS Izinkan Qualcomm Jual Chipset ke Huawei

Ini merupakan perangkat pertama Qualcomm Technologies yang dirancang untuk mendukung antarmuka digital Ethernet dan yang memenuhi syarat untuk mendukung kisaran suhu pengoperasian sekitar -40°C hingga +105°C (AEC-Q100 Automotive Grade 2).

Sebagai fitur opsional, QCA7006AQ juga mendukung streaming HomePlug Audio Video (HPAV) dengan kecepatan PHY melebihi 200 Mbps, memungkinkan pelanggan EV terkoneksi data dengan kabel alternatif ke cloud melalui stasiun pengisian daya.

Baca juga: Salip Apple dan Qualcomm, MediaTek Jadi Merek Chipset Terpopuler di China

“Dengan semakin memperluas portofolio perangkat PLC kami, selain merekayasa solusi Snapdragon Digital Chassis yang terintegrasi penuh dan skalabel untuk pembuat mobil, Qualcomm Technologies mendukung industri otomotif yang berkembang yang didorong oleh arsitektur kendaraan EV,” kata Lars Boeryd, direktur senior, Pemasaran Produk, Otomotif di Qualcomm Technologies.