Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mikael Dafit Adi Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM, CALIFORNIA – Tesla Gigafactory Austin yang berada di Texas, Amerika Serikat (AS), berencana untuk meningkatkan produksi global untuk Model Y dan Model 3 pada kuartal keempat tahun ini.
Beberapa waktu lalu, CEO Tesla, Elon Musk mengatakan, dia ingin mempertahankan pertumbuhan produksi kendaraan listriknya (EV) sebesar 50 persen setiap tahun.
Musk juga mengungkapkan bahwa tahun ini penuh dengan tantangan, mengingat pada kuartal kedua lalu Gigafactory Shanghai telah mengurangi produksinya akibat dari penguncian terkait tingginya kasus Covid-19 di China.
Baca juga: Tesla Tarik 1,1 Juta Kendaraan di Amerika Serikat, Karena Power Window Bermasalah
Menurut sebuah laporan, Tesla akan meningkat produksi sekitar 495.000 unit untuk crossover model Y dan sedan model 3 pada kuartal keempat tahun ini.
Dilansir dari Teslarati, Minggu (2/10/2022) kedua model tersebut menjadi EV Tesla yang paling terjangkau dan laris dari sisi penjualan di seluruh dunia.
Sementara itu, Gigafactory Berlin dan Giga Texas juga akan menjaga momentum pertumbuhan perusahaan dengan meningkatkan produksi hingga 1,59 juta unit Model Y dan Model 3 untuk tiga kuartal pertama 2023.
Musk sebelumnya telah menyatakan bahwa Tesla memiliki peluang yang cukup bagus untuk mencapai tingkat produksi global 40.000 kendaraan per minggu pada akhir 2022.
Perkiraan internal yang dilaporkan oleh Reuters menunjukkan bahwa perusahaan dapat mencapai dan mempertahankan tingkat produksi ini melewati masa lalu.
Di samping itu, Tesla diperkirakan akan merilis laporan pengiriman dan produksi kendaraan untuk kuartal ketiga 2022 pada akhir pekan mendatang.