News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Nio Tangguhkan Produksi EV Mulai Rabu Ini, Imbas Pembatasan Covid-19 di China

Penulis: Mikael Dafit Adi Prasetyo
Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mobil listrik NIO ES8 produksi Nio.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mikael Dafit Adi Prasetyo

TRIBUNNEWS.COM, BEIJING – Nio, produsen kendaraan listrik (EV) yang berbasis di China, telah menangguhkan produksi EV-nya mulai Rabu (2/11) pekan ini pasca pembatasan Covid-19.

Outlet berita teknologi lokal 36Kr melaporkan bahwa Nio mulai menghadapi tantangan produksi pada pertengahan Oktober karena tindakan pencegahan virus yang akhirnya menyebabkan kedua pabriknya di pusat kota Hefei, China berhenti beroperasi.

"Berita bahwa produksi di pabrik Nio telah dihentikan sementara adalah benar dan ini akan berdampak pada jadwal produksi dan pengiriman," kata perwakilan perusahaan kepada Reuters dalam menanggapi pertanyaan tentang laporan tersebut.

Dilansir dari Reuters, Rabu (2/11/2022) Asosiasi Mobil Penumpang China mengatakan bahwa Nio saat ini menduduki peringkat ke 13 di antara pembuat kendaraan listrik terlaris di China berdasarkan penjualan mobil periode Januari-September tahun ini.

Sementara itu, penangguhan produksi Nio terjadi saat China berupaya mengatasi lonjakan kasus di beberapa kota besar dengan penguncian dan pembatasan ketat.

Dalam sebuah pernyataan, Nio meminta maaf kepada pelanggannya dan mengatakan basis produksinya sangat terpengaruh oleh pandemi.

Baca juga: Gebrak Pasar Otomotif China, Nio Rilis Mobil Sport Listrik ES7

Pada April lalu, Nio juga terpaksa menangguhkan produksi EV-nya setelah pembatasan Covid-19 menyebabkan banyak mitra pemasoknya berhenti beroperasi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini