Laporan Wartawan Tribunnews, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sales and Marketing Director PT Sokonindo Automobile (DFSK) Rifin Tanuwijaya, mengatakan dalam tiga tahun ke depan perusahaan akan fokus meluncurkan kendaraan listrik murni atau Battery Electric Vehicle (BEV).
DFSK memutuskan akan murni bermain di industri kendaraan listrik murni.
"Untuk produk selanjutnya kita berbeda dengan teman-teman kita di industri otomotif. Dalam 3 - 5 tahun ke depan kita tidak akan melaunching mobil ICE (Internal Combustion Engine) lagi tetapi EV 100 persen," tutur Rifin dalam RDP Komisi VII DPR RI dengan Dirjen ILMATE Kementerian Perindustrian, Rabu (9/11/2022).
Baca juga: Honda Pamerkan Mobil Listrik e:N2 untuk Pertama Kali
Rifin menambahkan, langkah pertama DFSK dengan produk elektrifikasi ialah dengan mengenalkan mobil listrik Seres SF5 yang merupakan hasil kolaborasi dengan Huawei.
Selanjutnya, perusahaan juga akan merilis mobil listrik kembaran Wuling Air ev, yakni DFSK Mini ev pada tahun depan.
Perusahaan juga berencana untuk terus meningkatkan Tingkat Komponen Dalam Negeri atau TKDN hingga 60 persen di 2024.
"Kita komitmen 2024 TKDN-nya bisa 60 persen dan tahun-tahun berikutnya bisa 80 persen," ungkap Rifin.
PT Sokonindo Automobile yang merupakan pabrikan mobil DFSK di Indonesia memulai perjalanan di industri otomotif Tanah Air sejak 2018.
Baca juga: Instruksi Jokowi Pejabat Pemerintah Pakai Kendaraan Listrik, DFSK Siap Hadapi Lonjakan Permintaan
Dengan pabrik seluas 20 hektar yang terletak di Cikande, Serang, Banten, pabrik tersebut mampu memproduksi 50.000 unit mobil dalam setahun.