TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Booth Fuso di pameran otomotif GIIAS 2023 akan menampilkan kejutan dengan menghadirkan microbus Canterbus yang bodi karoserinya akan tampil sama-sekali baru dari Canter microbus yang sebelumnya beredar.
Kali ini, PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors menggandeng Karoseri Trijaya Union, Tangerang, sebagai body builder-nya. Lahirlah microbus bernama Canterbus.
Karoseri Trijaya Union sejak beberapa hari terakhir sudah menampilkan spill Canter Bus ini di media sosialnya.
Canterbus dibangun di atas sasis Mitsubishi Canter FE71 4 ban berkapasitas 19+1 penumpang.
Dari pengamatan kami, desain Canterbus ini sedikit banyak mengadopsi popularitas bus-bus besar dari karoseri ternama di Tanah Air.
Langsung tunjuk saja, misalnya pada pilar C alias pilar kaca bodi samping di bagian belakang, coakan tekukan ala bumerang-nya mengingatkan kita pada pilar C di bodi bus bikinan Karoseri Adi Putro pada model Jetbus 3 yang saat ini beredar.
Baca juga: Truk Listrik E-Canter Diam-diam Sedang Diuji Coba di Bali, Bawa Muatan
Canter Bus dari Trijaya Union ini sudah mengadopsi full LED pada stoplamp di belakang.
Pada bumper depan, mendapat tambahan sepasang lampu kabut.
Dulu Adi Putro, Sekarang Trijaya Union
KTB selama ini sebenarnya sudah menjalin kerjasama produksi untuk microbus Canter yang dipasarkan utuh oleh KTB melalui jaringan dealer resminya dengan nama Espasio.
Espasio dirakit oleh Karoseri Adi Putro dengan sasis Mitsubishi Canter FE 71 Long 4 ban 110 PS.
Model ini bersaing dengan Canter model-model home made yang diproduksi oleh karoseri-karoseri lain yang konon lebih kompetitif dari segi harga.
Mengutip data dari Otoklix.com, harga microbus Canter Espasio adalah Rp 537,5 juta untuk area Jabodetabek.
Karena itu, hadirnya Canter Bus ini diharapkan bisa mendulang sukses di penjualan microbus Canter yang desainnya sudah paten dari agen pemegang merek yakni KTB.