Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto
TRIBUNNES.COM, JAKARTA - PLN Icon Plus, Subholding Beyond kWh dari PLN yang berfokus pada green solution seperti mewujudkan ekosistem kendaraan listrik (EV) serta pemafaatan energi baru dan terbarukan di Indonesia, memberikan dukungan program pemerintah melalui Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) dalam mendorong investasi hijau Korea Selatan di Indonesia.
Direktur Utama PLN Icon Plus, Ari Rahmat Indra Cahyadi mengatakan, pihaknya berkolaborasi dengan perusahaan dari Korea Selatan dalam pengembangan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia.
Baca juga: Mobil Listrik Berbasis Baterai Lebih Efisien Ketimbang Hidrogen
"Kami mendukung penuh program Kementerian Luar Negeri untuk mendorong investasi hijau perusahaan Korea Selatan di Indonesia," kata Ari Rahmat dalam keterangannya, Kamis (16/11/2023).
Diketahui belum lama ini, Ari saat mengikuti sesi paralel One-on-One Business Meeting: Building Stronger Indonesia-Korea Economic Partnerships in Energy and Downstream Manufacturing Industries yang diselenggarakan KBRI Seoul (8/11) lalu, yang dipimpin Wakil Menteri Luar Negeri RI, Pahala N. Mansury.
Kegiatan One-on-One Business Meeting tersebut menghadirkan 5 perusahaan Korea Selatan untuk menawarkan proyek-proyek investasi potensial Indonesia di sektor energi dan hilirisasi industri manufaktur, terutama untuk pengembangan industri kendaraan listrik (electric vehicles/EVs).
Dikatakannya, investasi hijau merupakan salah satu aspek penting dalam mendorong transisi menuju ekonomi berkelanjutan dan melalui investasi ini, Indonesia dapat mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan dan mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
"Kami berkomitmen untuk mendukung program Kemenlu dan mengambil peran aktif dalam ikut mendorong investasi hijau dari Korea Selatan di Indonesia," kata Ari.
Baca juga: Kurnia Motors Serah Terima 10 Unit Mobil Listrik KX Upgrade dan K-Koopers ke Konsumen
PLN Icon Plus dan PLN mengembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik melalui Solusi Bisnis dengan memaksimalkan Super Apps, PLN Mobile dan secara proaktif membuka model bisnis kemitraan untuk penyediaan kendaraan listrik sebagai langkah percepatan adopsi kendaraan listrik di masyarakat.
"Kami juga menciptakan produk inovatif guna meningkatkan pengalaman pelanggan Kendaraan Listrik (EV) dari awal hingga akhir dan terbuka untuk berkolaborasi dengan seluruh perusahaan berbagai negara dan dengan dukungan Kemenlu, dapat mempercepat pengembangan ekosistem EV di Indonesia," katanya.