Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - PT Neta Auto Indonesia (NETA) akan menggunakan fasilitas milik PT Indonesia Motor (HIM) untuk produksi mobilnya di Indonesia.
Proses perakitan lokal produk Neta di fasilitas HIM akan diimplementasikan dalam bentuk Completely Knocked Down (CKD) dan dijadwalkan dimulai pada kuartal kedua tahun 2024.
Brand and Marketing Director PT Neta Auto Indonesia (NETA) Yusuf Anshori, memastikan kapasitas tersebut untuk seluruh produk NETA.
Baca juga: Mobil Listrik Impor Bisa Dapat Insentif, Ini Ketentuannya Menurut Aturan Pemerintah
"Kapasitas produksi untuk di Handal itu 10.000 unit. Itu untuk semua produk," tutur Yusuf dalam Media Test Drive Neta V di Semarang, Jawa Tengah, Kamis (14/12/2023).
Saat ini, NETA baru saja menawarkan satu produk di Indonesia, yakni Neta V, mobil listrik dengan jangkauan 401 km dalam sekali isi daya.
Tahun depan, rencananya NETA akan memboyong dua produk lagi ke Indonesia, berjenis small SUV dan medium SUV.
Keduanya akan dikenalkan pada semester pertama dan kedua tahun 2024. Selanjutnya kedua model juga akan masuk jajaran mobil yang diproduksi NETA di Indonesia.
"Awalnya belum diperhitungkan, cuma ketika kita akhirnya memutuskan untuk CKD, kita memang kapasitasnya di 10.000 unit," imbuh Yusuf.