TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Museum Tanah dan Pertanian, Jl. Juanda 98 di Bogor Tengah, Jumat (27/10/2023} menjadi saksi bagi kehadiran tiga perempuan inspiratif yang berbicara tentang masa lalu, masa kini, dan masa depan Indonesia.
Bahas Isu Mengenai Jati Diri, Citra Dan Peran Perempuan
Acara ini membahas isu-isu mengenai jati diri, citra, dan peran penting perempuan dalam segala aspek kehidupan, mulai dari keluarga, masyarakat, hingga negara.
Dua pembicara utama yang menghiasi panggung adalah selebritas ternama, Titiek Puspa dan Niniek L Karim. Keduanya tampil sebagai motivator dalam acara 'Ngobrol Santai dengan Perempuan Hebat' di Pusaran Museum Indonesia, yang bertujuan memberikan edukasi kepada masyarakat, terutama generasi muda, tentang museum dan kontribusi besar perempuan dalam sejarah Indonesia.
Acara ini merupakan hasil kerjasama antara Museum Tanah di Bogor dan Forum Wartawan Hiburan Indonesia (Forwan).
Titiek Puspa, Legenda Hidup di Usia 86 Tahun, Berbagi Inspirasi
Salah satu narasumber, Titiek Puspa, yang telah mencapai usia 86 tahun, membuktikan bahwa usia tidak menghalangi produktivitas dan kebermanfaatan dalam masyarakat. Dengan 8 cucu dan 11 cicit, dia memberikan contoh inspiratif tentang hidup yang bermakna.
"Alhamdulillah dikasi umur panjang sebegini. Padahal kecilnya saya sakit sakitan, sampai ganti nama berkali-kali," ungkap Titiek Puspa.
Titiek Puspa juga menekankan pentingnya menjaga kesehatan mental dan bersyukur atas tanah air yang indah dan pemimpin yang hebat.
Dalam konteks museum, Titiek Puspa berbagi pengalaman ketika cucunya berusia 5 tahun dan diajak mengunjungi museum di luar negeri.
Sang cucu menjadi antusias dan terus meminta untuk pergi ke museum, menunjukkan bahwa minat anak-anak terhadap museum sangat dipengaruhi oleh peran orang tua.
Mendorong Minat Terhadap Museum Sejak Masa Anak-Anak
Niniek L. Karim, narasumber lainnya, menekankan pentingnya mendukung minat anak-anak terhadap museum sejak dini. Dia sendiri memiliki cinta terhadap museum sejak usia muda, dipengaruhi oleh cerita dari gurunya.
Niniek L. Karim, yang masih aktif di dunia perfilman dan mengajar sebagai dosen di Universitas Indonesia, membagikan pandangannya tentang museum sebagai cermin masa lalu, masa kini, dan masa depan. Dia menyoroti perubahan perilaku masyarakat terkait alam, dengan perspektif psikologi dan budaya.
Pentingnya Mengenalkan Anak-anak ke Museum Sejak Usia Dini
Dr. Ciwuk Musiana Yudhawasthi, seorang Pakar Komunikasi Museum dan Ketua Komunitas Jelajah, yang turut hadir dalam acara tersebut, menegaskan pentingnya mengajarkan anak-anak untuk berkunjung ke museum sejak usia dini.
Museum Tanah dan Pertanian Bogor Mengajak Masyarakat untuk Mencintai Museum
Rima Setiani, Kepala Museum Tanah dan Pertanian Bogor, menjelaskan bahwa tujuan dari talkshow ini adalah meningkatkan minat masyarakat terhadap museum, terutama Museum Tanah dan Pertanian Bogor.