Laporan Wartawan Tribunnews.com, Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, LEBAK - Data hasil penghitungan sementara dari 12 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang berada di wilayah Desa Kanekes, Baduy, Lebak, Banten pasangan calon presiden Prabowo Subianto-Hatta Rajasa mengungguli pasangan Joko Widodo-Hatta Rajasa.
Jokowi-JK hanya unggul di TPS 3 TPS yang berada di Kampung Karahkal, TPS 5 Panyerangan, dan TPS 8 Cicakal Muhara. Sementara pasangan Prabowo Hatta unggul di TPS 1 Kaduketug, TPS 2 Marenggo, TPS 4 Cicampaka, TPS 6 Cisaban. TPS 7 Leuwihandam, TPS 9 Cicakal Girang, TPS 10 Cijengkol, TPS 11 Ciranji, dan TPS 12 Cisadane.
Dibeberapa TPS Probowo tampak menang dengan selisih lumayan besar dengan pesaingnnya Jokowi-JK. Seperti di TPS 1 dari 460 warga yang datang ke TPS, 360 suara untuk pasangan nomor urut satu dan 130 suara untuk pasangan nomor urut dua, sementara 15 suara tidak sah.
Kemudian di TPS 7 Prabowo Hatta unggul dengan perolehan suara 200, sementara Jokowi-JK mendapatkan 77 suara, dan di TPS 9 Probowo-Hatta unggul dengan 196 suara sementara Jokowi-JK hanya mendapatkan 92 suara.
Sementara tiga TPS yang dimenangkan Jokowi tidak terlalu telak perbedaan suaranya dibanding Prabowo-Hatta. Di TPS 3 Karahkal Jokowi-JK unggul 16 suara dengan perolehan 182 suara untuk pasangan nomor dua dan 166 suara untuk pasangan nomor urut satu.
Begitu juga di TPS 5, Jokowi-JK unggul 7 suara dibandingkan Prabowo-Hatta. Jokowi-JK unggul 144 suara dibanding Prabowo Hatta yang hanya mendapatkan 137 suara. Kemudian di TPS 8, Jokowi-JK unggul dengan perolehan 191 suara, sementara Prabowo-Hatta hanya mendapatkan 127 suara.
Secara keseluruhan Prabowo Hatta mendapatkan 2277 suara, sementara Jokowi-JK mendapatkan 1413 suara. Ada pun suara tidak sah dari 12 TPS yang ada di wilayah Baduy mencapai 74.
Partisipasi disetiap TPS yang ada di Baduy relatif menurun dibandingkan pada saat Pemilu Legislatif. Jumlah warga yang memiliki hak pilih di Baduy seluruhnya 7 441. Sementara warga yang datang ke TPS hanya berjumlah 3764.
Di TPS 1 Kaduketug dari 723 warga yang tersaftar memiliki hak pilih hanya 475 yang menyalurkan hak politik.
Begitu juga di TPS 4 Cicampaka warga yang menggunakan hak suaranya kurang dari 50 persen dari daftar nama yang ada. Ketua TPS 4 Cicampak Takwa Wibawa mengatakan bahwa dari 637 warga yang terdaftar memiliki hak pilih di TPS tersebut hanya hadir 310 orang.