TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Misteri siapa pemilik sebenarnya rumah transisi yang disewa oleh Jokowi-JK belum terkuak. Deputi Rumah Transisi, Anies Baswedan yang ditanya apa benar rumah yang dimaksud milik seorang Presiden Direktur PT Astra Internasional Tbk (ASII), Michael D Ruslim enggan menjawabnya.
"Sebenarnya yang punya rumah ini tak mau dipublikasikan. Maka kami hormati," ujarnya kepada wartawan di Rumah Transisi, Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (5/8/2014).
Anies juga mengatakan, biaya sewa rumah transisi diambil dari kocek partai pendukung pasangan Jokowi - Jusuf Kalla (JK). Namun ia tidak bisa menyebut berapa harga sewa rumah tersebut.
Sebelumnya, Kepala Staf Rumah Transisi, Rini Soewandi harga sewa rumah transisi tidak mencapai miliaran rupiah.
"Tidak (Miliaran rupiah)." katanya.
Rumah berwarna putih yang menjadi markas tim transisi Jokowi-JK terletak di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, dan lokasinya berada tidak jauh dari kediaman Presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi), di Jalan Sawo, dan tak jauh dari Balai Kota tempat Jokowi berkantor.
Tim transisi adalah tim yang dibentuk oleh presiden dan wakil presiden terpilih Joko Widodo-Jusuf Kalla. Tim tersebut diketuai oleh Rini Soewandi yang juga mantan Menteri Perindustrian dan Perdagangan pada Kabinet Gotong Royong Megawati Soekarnoputri. Sarjana Ekonomi lulusan 1981 dari Wellesley College, Massachusetts, Amerika Serikat ini adalah termasuk salah seorang menteri yang diangkat dari kalangan profesional.
Selain Rini Soewandi di dalam tim transisi ada nama-nama seperti Anies Baswedan, Akbar Faizal dan Hasto Kristiyanto. Tim ini dibentuk dengan salah satu tujuannya adalah menyusun program pemerintahan Jokowi-JK dan memilih siapa-siapa saja figur yang tepat menjabat menteri.