News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Calon Presiden 2014

PAN Punya Beban Luar Biasa Gabung Koalisi Jokowi-JK

Penulis: Eri Komar Sinaga
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Capres Prabowo Subianto (tengah) berbincang dengan Cawapres Hatta Rajasa (kanan) dan Ketum Golkar Aburizal Bakrie (kiri) disela upacara peringatan HUT ke-69 Kemerdekaan RI di Lapangan Nusantara Polo Club, Cibinong, Jawa Barat, Minggu (17/8/2014). Upacara tersebut juga dihadiri sejumlah tokoh nasional dan perwakilan parpol koalisi meraah putih.(Tribunnews/Jeprima)

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Amanat Nasional (PAN) diprediksi akan sulit bergabung dalam koalisi pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla.

Itu disebabkan karena ketua umum PAN, Hatta Rajasa, adalah rival dari Jokowi-JK sebagai calon wakil presiden yang berpasangan dengan Prabowo Subianto.

"PAN punya beban luar biasa karena Cawapresnya dari PAN. Kecuali Pak Hatta Rajasa diganti," ujar pengamat politik dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, Siti Zuhro, saat diskusi di Warung Daun, Cikini, Jakarta, Sabtu (23/8/2014).

Siti menilai elite-elite PAN sebenarnya ada yang ingin bergabung dalam pemerintahan Jokowi-JK. Hanya saja, jumlahnya tidak banyak.

"Memang kepengen. Saya melihat hanya elite-elite tertentu tapi tidak mayoritas," kata Siti.

Siti memprediksi, tiga partai dari koalisi merah putih akan bergabung dengan koalisi pemerintahan Jokowi-JK. Partai tersebut antara lain Partai Persatuan Pembangunan, Partai Demokrat dan Partai Golkar.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini