TRIBUNNEWS.COM - Diketahui pelaksanaan UN 2020 akan segera dimulai.
Segala persiapan pun perlu terus dimatangkan, terlebih dalam pemahaman materi mata pelajaran yang diujikan.
Dilansir dari Kompas.com, satu di antaranya dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia.
Agar memberi hasil optimal, ada baiknya kamu belajar sesuai kisi-kisi UN Tahun Pelajaran 2019/2020 yang dikeluarkan oleh Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP).
Berikut kisi-kisi UN 2020 untuk SMA/MA/Sekolah Menengah Teologi Kristen, Sekolah Menengah Agama Katolik, dan Utama Widya Pasraman untuk Jurusan IPA/IPS/Keagamaan, khusus mata pelajaran (mapel) Bahasa Indonesia:
Bahasa Indonesia
Level kognitif
Pada level kognitif pengetahuan dan pemahaman, siswa harus mengidentifikasi dan memaknai.
Lingkup materi
Membaca Nonsastra: siswa dapat memaknai istilah/kata, mengidentifikasi informasi tersurat.
Membaca sastra: siswa dapat mengidentifikasi dan memaknai kata simbolik/majas/kias dalam karya sastra, memaknai isi tersurat dalam karya sastra.
Menulis terbatas: siswa dapat melengkapi kalimat/paragraf dengan istilah/kata/ungkapan/peribahasa.
Menyunting kata, kalimat, dan paragraf: siswa dapat mengidentifikasi kesalahan penggunaan kata/istilah, mengidentifikasi kesalahan penggunaan konjungsi, mengidentifikasi kesalahan penggunaan kalimat efektif, mengidentifikasi kalimat tidak padu dalam paragraf.
Menyunting ejaan dan tanda baca: siswa dapat mengidentifikasi kesalahan penggunaan ejaan (judul sapaan/gelar, nama geografi, nama diri, kata tugas), mengidentifikasi kesalahan penggunaan tanda baca.
Level aplikasi
Pada level kognitif aplikasi, siswa harus menginterpretasi dan menggunakan.
Lingkup materi
Membaca Nonsastra: siswa dapat menemukan ide pokok menemukan inti kalimat, menentukan makna rujukan, menyimpulkan isi tersirat dalam teks, menentukan kalimat utama, menentukan kalimat penjelas.
Membaca sastra: siswa dapat menyimpulkan isi tersirat dalam cerpen/novel (konflik, sebab konflik, akibat konflik, amanat, nilai-nilai).
Menulis terbatas: siswa dapat melengkapi unsur teks (eksposisi, deskripsi, argumentasi, narasi, ulasan biografi, prosedur), melengkapi teks sastra (prosa, puisi, drama), menggabungkan kalimat, mengurutkan unsur teks.
Menyunting kata, kalimat, dan paragraf: siswa dapat menggunakan kata bentukan (mengisi sesuai kaidah bentukan kata), mengisi dengan konjungsi yang sesuai.
Menyunting ejaan dan tanda baca: menggunakan ejaan menggunakan tanda baca.
Level penalaran
Pada level kognitif penalaran, siswa harus membandingkan, menunjukkan bukti, menganalisis, menanggapi/mengomentari, merefleksi, mengevaluasi, dan memvariasikan.
Lingkup materi
Membaca nonsastra: siswa dapat membandingkan isi, pola penyajian, dan atau bahasa teks, menyimpulkan perbedaan atau persamaan isi teks, membandingkan penggunaan bahasa dan pola penyajian beberapa jenis teks (berita, eksposisi, prosedur, editorial, ulasan/resensi), mengomentari isi teks, menunjukkan bukti suatu simpulan.
Membaca sastra: siswa dapat membandingkan isi, pola penyajian, dan bahasa karya sastra (berdasarkan gaya, tema, unsur), menganalisis hubungan antarbagian karya sastra, membuktikan simpulan dengan data pada karya sastra (bukti watak, setting, nilai), mengaitkan isi dengan kehidupan saat ini, menilai keunggulan/kelemahan karya sastra, meringkas isi karya sastra.
Menulis terbatas: siswa dapat memvariasikan kata yang bermakna sama, memvariasikan kalimat yang bertujuan sama, menggabungkan beberapa kalimat, dengan konjungsi yang sesuai, memvariasikan unsur teks, mengubah bentuk teks lain.
Menyunting kata, kalimat, dan paragraf: siswa dapat memperbaiki kesalahan penggunaan kalimat, memperbaiki kesalahan paragraf, menentukan alasan dari segi pilihan kata/kalimat dalam paragraf.
Menyunting ejaan dan tanda baca: siswa dapat memperbaiki kesalahan penggunaan ejaan, memperbaiki kesalahan penggunaan tanda baca, menentukan alasan kesalahan dari segi ejaan dan tanda baca.
Jadwal UN 2020 SMA/MA/Sederajat
1. Sinkronisasi Data: 27-28 Maret 2020
2. Pelaksanaan Ujian: Kamis 30 Maret - 2 April 2020
(Kompas.com/Albertus Adit)