News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Belajar dari Rumah

Soal-soal TVRI 6 Agustus 2020 SMA/SMK Belajar dari Rumah Materi Sistem Persamaan Linier Kuadrat

Penulis: Yurika Nendri Novianingsih
Editor: Pravitri Retno W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Soal-soal TVRI, Kamis (6/8/2020), untuk jenjang SMA/SMK Belajar dari Rumah materi Sistem Persamaan Linier Kuadrat.

TRIBUNNEWS.COM - Berikut soal-soal TVRI Kamis, 6 Agustus 2020, SMA/SMK Belajar dari Rumah materi Sistem Persamaan Linier Kuadrat.

Pada Kamis ini, pembelajaran untuk siswa SMA/SMK akan mulai 10.05 hingga 10.30 WIB dengan materi Sistem Persamaan Linier Kuadrat.

Dari tayangan hari ini, siswa dapat mengembangkan kompetensi dalam memodelkan fenomena hubungan antara dua besaran dengan menggunakan fungsi linear, kuadrat, dan eksponensial, serta fungsi yang sesuai dan mengevaluasi kesesuaian model.

Setelah menyaksikan tayangan secara seksama, nantinya siswa akan diberikan beberapa soal pada akhir segmen.

Baca: Dina Membuat Urutan Pola Bilangan Sebagai Berikut 25 31 37 43, Jawaban Soal TVRI Kelas 1-3 SD

Baca: Kunci Jawaban dan Soal TVRI 6 Agustus 2020 Kelas 4-6 SD & Jawaban Soal Tugas TVRI SD Kelas 1-3

Apabila mengalami kesulitan, siswa dapat berdiskusi dengan orang tua atau guru.

Soal-soal TVRI, Kamis (6/8/2020), untuk jenjang SMA/SMK Belajar dari Rumah materi Sistem Persamaan Linier Kuadrat:

Soal pertama

Jika sistem persamaan berikut: y=x2 -3x+1 dan y=ax-8 hanya memiliki satu solusi real, maka nilai dari a adalah…

Soal kedua

Jika sistem persamaan y=x2 -3x+p dan y=px-3 tidak memiliki solusi real, maka banyaknya bilangan bulat p yang memenuhi adalah…

Soal ketiga

Jika garis y=-4x+1 memotong grafik fungsi kuadrat y=x2+mx+2 di dua titik yang berbeda, maka himpunan nilai-nilai m yang memenuhi adalah…

Jadwal TVRI Belajar dari Rumah Kamis, 6 Agustus 2020:

08.00 - 08.30 (PAUD)

Kidi & Widi: Aku Bisa Pakai Baju Sendiri

08.30 - 09.00 (SD Kelas 1-3)

Pola Bilangan

09.00 - 09.30 WIB (SD Kelas 4-6)

Mengenal Tangga Nada dan Teknik Bernyanyi

09.30 - 10.00 WIB (SMP)

Bentuk Akar

10.00 - 10.05 WIB

Lesson 8: Are you busy? (Apakah kamu sibuk?)

10.05 - 10.30 WIB (SMA)

Sistem Persamaan Linier Kuadrat (Bag. 2)

10.30 - 11.00 WIB Keluarga Indonesia

Inspirasi Mendidik Anak

21.30 - 23.30 WIB

Film Pendek

Berikut link live streaming untuk tayangan TVRI Belajar dari Rumah secara online:

LINK 

LINK 

LINK

LINK

Baca: Jawaban Soal Perbedaan Tanda Birama 2/4 dengan Tanda Birama 3/2, TVRI SD Kelas 4-6

Baca: SOAL & JAWABAN TVRI SMP Kelas 7-9 Kamis, 6 Agustus 2020: Materi Bentuk Akar

Staf Ahli Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Bidang Regulasi, Chatarina Muliana Girsang, menyampaikan Surat Edaran Nomor 15 Tahun 2020 tentang Pedoman Penyelenggaraan Belajar dari Rumah dalam Masa Darurat Penyebaran Covid-19 untuk memperkuat Surat Edaran Mendikbud Nomor 4 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Pendidikan dalam Masa Darurat Coronavirus Disease (Covid-19).

“Saat ini layanan pembelajaran masih mengikuti SE Mendikbud nomor 4 tahun 2020 yang diperkuat dengan SE Sesjen nomor 15 tahun 2020 tentang Pedoman Pelaksanaan BDR selama darurat Covid-19,” disampaikan Chatarina pada Bincang Sore secara daring, di Jakarta, pada Kamis (28/05/2020).

Dalam surat edaran ini disebutkan tujuan dari pelaksanaan Belajar Dari Rumah (BDR) adalah memastikan pemenuhan hak peserta didik untuk mendapatkan layanan pendidikan selama darurat Covid-19, melindungi warga satuan pendidikan dari dampak buruk Covid-19, mencegah penyebaran dan penularan Covid-19 di satuan pendidikan dan memastikan pemenuhan dukungan psikososial bagi pendidik, peserta didik, dan orang tua.

Chatarina mengingatkan kegiatan BDR dilaksanakan untuk memberikan pengalaman belajar yang bermakna bagi peserta didik, tanpa terbebani tuntutan menuntaskan seluruh capaian kurikulum serta difokuskan pada pendidikan kecakapan hidup, antara lain mengenai pandemi Covid-19.

“Materi pembelajaran bersifat inklusif sesuai dengan usia dan jenjang pendidikan, konteks budaya, karakter dan jenis kekhususan peserta didik,” katanya.

Chatarina menambahkan aktivitas dan penugasan BDR dapat bervariasi antar daerah, satuan pendidikan dan peserta didik sesuai minat dan kondisi masing-masing, termasuk mempertimbangkan kesenjangan akses terhadap fasilitas BDR.

“Hasil belajar peserta didik selama BDR diberi umpan balik yang bersifat kualitatif dan berguna dari guru tanpa diharuskan memberi skor/nilai kuantitatif, serta mengedapankan pola interaksi dan komunikasi yang positif antara guru dengan orang tua,” terangnya.

(Tribunnews.com/Yurika Nendri)

 
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini