Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews, Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kualitas tenaga pengajar merupakan salah satu kunci meningkatkan mutu siswa lulusan sekolah di sekolah.
Ketika tenaga pengajar memiliki penguasaan atas materi pelajaran yang mumpuni, proses belajar-mengajar akan menjadi maksimal.
Untuk mata pelajaran Bahasa Inggris, setiap guru memiliki penguasaan berbeda-beda atas materi yang diajarkan.
Sebagian guru belum menguasai Bahasa Inggris aktif mengingat bahasa tersebut bukan bahasa ibu atau bahasa percakapan sehari-hari.
Menyadari hal tersebut, organisasi non-profit Putera Sampoerna Foundation menggelar English Course untuk para guru sekolah menengah di Indonesia melalui program Lighthouse School Program (LSP).
Baca juga: Cerita Syahrian Abimanyu Gabung Klub Kaya Malaysia: Tampil Berbahasa Spanyol, Fasilitas Kelas Dunia
Kegiatan pelatihan LSP dilakukan secara online dengan jumlah yang terbatas dan berlangsung selama kurang lebih tujuh minggu.
Secara umum, pelatihan bahasa Inggris ini mencakup bimbingan belajar. Guru membahas penggunaan berbagai tenses dan struktur kalimat serta perubahan kata kerja.
Gusman Yahya Head of SDO Putera Sampoerna Foundation, Sabtu (26/12/2020) mengatakan, materi English Course LSP akan menyasar semua guru sekolah menengah di Indonesia.
Untuk program pelatihan LSP ini, PSF melibatkan sejumlah akademisi terkemuka. Para guru memiliki kesempatan berdiskusi dengan mereka.
Baca juga: Cerita Ibu Guru Kembar Naikan Derajat Kaum Marjinal Lewat Pendidikan dan Keterampilan Usaha
Pelatihan ini juga didesain sedemikian rupa sehingga paduan teori dan praktik berjalan dengan sempurna.
Kegiatan LSP yang telah diselesaikan saat ini adalah untuk para guru di SMAN 1 Kintamani, Bali.
"PSF mendukung pemerintah dan mengundang berbagai pihak yang peduli untuk terlibat dalam proses peningkatan mutu pendidikan di Indonesia. Kolaborasi yang dilakukan secara sinergis akan meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia serta mengizinkan setiap anak mendapatkan pendidikan yang layak," ujar Gusman.
Dia menjelaskan, tujuan diluncurkannya program LSP adalah untuk mengembangkan sekolah-sekolah seluruh Indonesia agar makin memenuhi Standar Nasional untuk pendidikan di Indonesia.
Di program LSP ini PSF memberikan sesi khusus untuk para guru dalam mengembangkan diri baik dalam mengajar maupun mengelola kelas.
"Harapan dari program ini adalah agar para guru mampu meningkatkan keterampilan berbahasa Inggris dan meningkatkan wawasan secara umum," ujarnya.