TRIBUNNEWS.COM - Maraknya pandemi Covid-19 saat ini mulai membuat banyak pelajar maupun para akademisi mulai gusar dalam menjalankan perannya di dunia pendidikan. Proses belajar mengajar secara tatap muka di luar jaringan dialihkan menjadi pembelajaran jarak jauh secara daring. Begitupun forum pertukaran pengetahuan seperti seminar dan konferensi, saat ini sebagian besar dilakukan secara daring.
Dalam hal ini Universitas Pancasila juga secara aktif menyelenggarakan webinar baik berskala nasional maupun internasional, bekerja sama dengan berbagai institusi dan asosiasi baik dalam negeri maupun luar negeri. Pada kesempatan kali ini, Fakultas Pariwisata Universitas Pancasila dalam upaya menggagas forum pertukaran ilmu dan pengetahuan, menyelenggarakan webinar internasional bekerja sama dengan Tourism Development Institute of Uzbekistan menyelenggarakan sebuah webinar internasional mengenai wisata budaya dan spiritual di kedua negara dengan tema “Evoking Mind and Spirit through Heritage and Spiritual Tourism: Lessons from Indonesia and Uzbekistan.”
Acara ini dilaksanakan pada tanggal 16 Juni 2021 pukul 11.00 waktu Uzbekistan dan pukul 13.00 WIB. Acara ini dibuka oleh Sandiaga Uno selaku Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang diwakili oleh Rizky Handayani selaku Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggaraan Kegiatan dan juga dibuka oleh Aziz Abdukhakimov selaku Menteri Pariwisata dan Olahraga di Uzbekistan dan Duta Besar Republik Uzbekistan untuk Republik Indonesia, Ulugbek Rozukulov.
Acara ini diisi oleh berbagai narasumber terkemuka dari dunia, salah satunya Prof. Joseph M. Cheer dari Wakayama University, Hari Setyawan dari Balai Konservasi Borobudur, Temur Mirzaef Penasihat Kementerian Pariwisata Uzbekistan, Asror Sultanov dari Pusat Standardisasi & Sertifikasi Pariwisata dan Alijan Ravshanov dari Akademi Islam Internasional Uzbekistan.
Dalam webinar ini masing-masing narasumber membawakan materi yang sangat menarik mulai dari penjelasan mengenai pariwisata spiritual dari sudut pandang akademis, sejarah dan pengelolaan situs warisan dunia di Indonesia, khususnya Candi Borobudur sebagai salah satu daya tarik wisata budaya dan spiritual, prospek dan potensi pariwisata dua negara dalam kurun dua tahun kedepan serta pembahasan mengenai bagaimana strategi masing-masing negara untuk kembali membangun pariwisata setalah masa pandemi berakhir.
Dengan diadakannya webinar ini diharapkan kerja sama antara dua negara dan institusi pendidikan ini akan menjadi contoh dalam pengembangan dunia pendidikan dan dunia pariwisata di Indonesia dan Uzbekistan, serta menjadi stimulus baru dalam menjalin kolaborasi antar kedua negara.