TRIBUNNEWS.COM - Simak pengertian interval lagu lengkap beserta urutan tangga nada dan ciri-ciri bunyinya.
Berdasarkan cara memainkannya, interval dibagi menjadi dua, yakni interval harmonis dan melodis.
Interval adalah jarak antara dua nada.
Interval lagu berkaitan dengan tangga nada.
Baca juga: Iman kepada Malaikat: Pengertian, Nama-nama, Tugas, dan Sifatnya
Baca juga: Apa itu Qirad? Berikut Pengertian, Dasar Hukum, Rukun, Syarat, Larangan, hingga Manfaat
Dikutip dari KBBI, interval juga disebut sebagai jangka nada atau perbedaan ketinggian antara dua nada.
Untuk memahami interval, kamu harus mengetahui tangga nada terutama berkaitan dengan pokok nada sebagai berikut:
1. Deretan nada-nada (naik turun) dari setiap tangga nada.
Sebagai contoh c - d - e - f - g - a - b - c - b - a - g - f - e - d - c.
2. Jarak antara nada satu ke nada lainnya.
Sebagai contoh jarak untuk tangga nada mayor c - d - e - f - g - a - b – c adalah: 1 1 ½ 1 1 1 ½
3. Langkah dari nada satu dengan nada lainnya, misalnya dalam tangga nada C mayor nada c ke c langkah ke 1, c ke d langkah ke 2, dan c ke e langkah ketiga.
Dikutip dari Buku Tematik Kelas 6 Tema 6, interval adalah sebuah jangka (langkah) dari nada ke nada lainnya.
Jangka tersebut mempunyai nama tertentu yang disebut nama pangkat.
Contoh jangka c" ke d' dalam tangga nada C mayor, d' adalah langkah kedua.
Langkah kedua mempunyai nada pangkat secondo.
Interval selalu dibatasi oleh dua nada.
Nada pertama disebut nada pangkal, nada kedua disebut nada selang.
Baca juga: Apa Hubungan Tangga Nada dan Interval Nada?
Sebagai contoh jika dalam tangga nada C mayor, nada c' kita tetapkan sebagai nada pangkal, diperoleh nama-nama interval sebagai berikut.
Urutan tangga nada C mayor c' d' e' f' g' a' b' c''
- c' ke c' adalah langkah ke- 1 disebut prime
- c' ke d' adalah langkah ke-2 disebut secondo.
- c' ke e' adalah langkah ke-3 disebut terts.
- c' ke f' adalah langkah ke-4 disebut kuart.
- c' ke g' adalah langkah ke-5 disebut kuin.
- c' ke a' adalah langkah ke-6 disebut sekst.
- c' ke b' adalah langkah ke-7 disebut septim.
- c' ke c''adalah langkah ke-8 disebut oktaf.
Baca juga: Pengertian Interval Harmonis dan Melodis Lengkap dengan Ciri-ciri Bunyi Interval
Interval harmonis dan interval melodis
Interval harmonis adalah dua nada yang dibunyikan secara bersamaan.
Sedangkan interval melodis adalah dua nada yang dibunyikan secara bergantian.
Interval melodis terdiri atas interval dari nada rendah ke nada tinggi (ascending interval) dan interval dari nada tinggi ke nada rendah (descending interval).
Melodi yang baik adalah melodi yang mempunyai interval terjangkau oleh alat musik atau suara manusia.
Ciri-ciri bunyi interval
Berdasarkan bunyi yang kita dengar, interval memiliki ciri-ciri bunyi sebagai berikut.
1. Interval prim ("prime")
Interval prim hanya terdengar satu nada sehingga terdengar nyaman, contohnya do saja.
2. Interval sekon ("secondo")
Sekon terdiri atas sekon besar dan sekon kecil. Interval sekon terdengar kurang nyaman, contohnya do-re dan si-do bila dinyanyikan atau dibunyikan serempak.
3. Interval terts, terts besar maupun kecil nyaman didengar pula (konsonan sempurna)(do-mi).
4. Interval kuart, kuart murni sesalu nyaman didengar (konsonan sempurna) (do-fa).
5. Interval kuint, kuint murni terdengar nyaman (konsonan sempurna), kuint berlebih terdengar bagus, kuint berkurang terdengar kurang nyaman (dosol).
6. Interval sekst, sekst besar maupun kecil terdengar nyaman (do-la).
7. Interval septim, biasanya terdengar kurang nyaman (do-si).
8. Interval oktaf, oktaf murni terdengar nyaman (do-do)'.
Sumber buku: Subekti, Ari dkk. 2018. Tema 6 Menuju Masyarakat Sejahtera Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Buku Siswa SD/MI Kelas VI. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud.
(Tribunnews.com/Fajar)
Artikel lain terkait materi sekolah