TRIBUNNEWS.COM - Berikut penjelasan tentang kegiatan ekonomi masyarakat terhadap sumber daya alamnya.
Dikutip dari Buku Tematik SD/MI Kelas IV Tema 9 Kayanya Negeriku (2017) oleh Maryanto, kegiatan ekonomi masyarakat sangat tergantung kepada sumber daya alam yang dimiliki di daerahnya.
Seperti masyarakat di pedesaan yang memanfaatkan tanahnya untuk ditanami berbagai tanaman pertanian dan perkebunan.
Sebaliknya, masyarakat di daerah pesisir pantai sebagian besar kegiatan ekonominya hasil perikanan laut.
Baca juga: Mengenal Sejarah Mahapatih Gajah Mada Sang Pemersatu Nusantara dan Isi Sumpah Palapa
Baca juga: Mengenal Balaputradewa, Raja Kerajaan Sriwijaya serta Sejarah Kejayaan dan Peninggalannya
Masyarakat dan Sumber Daya Alam
Berikut beberapa kegiatan ekonomi masyarakat tergantung kepada sumber daya alamnya.
1. Masyarakat Daerah Pantai
Pantai merupakan batas pertemuan antara daratan dengan lautan.
Pantai menyuguhkan pemandangan yang sangat indah.
Pantai menjadi sumber daya alam yang berharga di Indonesia.
Indonesia memiliki banyak pantai yang terbentang dari Sabang hingga Merauke.
Kegiatan ekonomi utama masyarakat di sekitar pantai adalah sebagai nelayan.
Namun, oleh karena pemandangan di pantai sangat indah maka berkembanglah sektor pariwisata.
Kompleks-kompleks pertokoan, penginapan dan hotel, jasa pemandu wisata, dan penyewaan alat-alat menyelam menjadi usaha ekonomi baru masyarakat di pesisir pantai.
2. Masyarakat Daerah Laut
Potensi perikanan laut Indonesia sangatlah besar.
Hal ini karena sebagaian besar wilayah Indonesia adalah lautan.
Laut memiliki banyak potensi sehingga kita bisa memanfaatkan berbagai hasil laut seperti ikan, mutiara, kerang, kepiting, udang, teripang, dan rumput laut.
Di laut juga ada kegiatan pengeboran sumber energi minyak bumi.
Kita juga bisa memanfaatkan laut sebagai wisata bahari.
Jika kita menyelam, kita bisa menyaksikan keindahan laut.
Beberapa daerah yang memiliki keindahan bawah laut seperti Raja Ampat di Papua dan Bunaken di Sulawesi Utara.
3. Masyarakat Daerah Sungai
Sungai merupakan lingkungan alam yang sangat penting.
Sebagian orang menggunakan sungai sebagai air bagi kehidupannya.
Namun, bagi sebagian orang lain sungai juga digunakan sebagai sumber pengairan bagi pertaniannya.
Sungai yang dibendung dapat dialirkan ke sawah-sawah.
Sungai juga menjadi jalur transportasi bagi masyarakat.
Salah satu usaha ekonomi yang memanfaatkan sungai, yaitu dengan mendirikan pasar terapung.
Pasar ini dapat ditemukan di Sungai Barito, dan Banjarmasin.
Semua usaha jual beli dilakukan di atas perahu.
Oleh karena keunikannya, pasar ini juga menjadi objek wisata.
4. Masyarakat Dataran Tinggi
Dataran tinggi merupakan wilayah datar yang memiliki ketinggian lebih dari 400 meter di atas permukaan air laut.
Daerah dataran tinggi baik untuk menanam sayuran dan buah-buahan.
Selain sebagai lahan pertanian, dataran tinggi juga merupakan tempat yang cocok untuk tempat wisata.
Hal itu disebabkan karena dataran tinggi umumnya memiliki udara yang bersih, sejuk, dan segar.
Contohnya seperti dataran tinggi Dieng, Wonosobo, Jawa Tengah.
Baca juga: Mengenal Bagian Usus Halus, Fungsi Usus Halus, dan Kenali Jenis Penyakitnya
Baca juga: Mengenal Padi sebagai Makanan Pokok Masyarakat Indonesia, Berikut Tahap Pertumbuhannya
5. Masyarakat Dataran Rendah
Dataran rendah merupakan bagian dari daratan yang memiliki ketinggian antara 0-200 meter di atas permukaan laut.
Seperti dataran tinggi, dataran rendah juga dimanfaatlan sebagai lahan pertanian.
Selain itu, dataran rendah juga dimanfaatkan sebagai lahan untuk industri, peternakan, dan perumahan.
(Tribunnews.com/Devi Rahma)
Artikel Lain Terkait Materi Sekolah