TRIBUNNEWS.COM - Manusia memiliki organ ekskresi yang berfungsi untuk mengeluarkan kotoran dan racun dari dalam tubuh.
Sistem ekskresi manusia memungkinkan terjadinya pembersihan organ sehingga meminimalisir adanya gangguan kesehatan.
Ketika seseorang mengonsumsi air putih secara teratur, maka proses ekskresi pada organ ekskresi menjadi lebih mudah.
Lain halnya ketika seseorang banyak mengonsumsi minuman yang mengandung pewarna dan perasa, maka organ ekskresi akan bekerja lebih keras untuk menyaring kotoran dari minuman tersebut.
Manusia sebaiknya menjaga kesehatan organ ekskresi dengan menerapkan pola hidup sehat.
Selain itu, olahraga teratur juga dapat melancarkan kerja organ ekskresi.
Selengkapnya tentang sistem eksresi manusia, mari simak materi berikut ini.
Baca juga: Sistem Gerak Manusia: Pengertian dan Komponen Penggerak Tubuh Manusia, Tulang, Otot, serta Sendi
Sistem Ekskresi Manusia
Menurut Biology Dictionary, sistem ekskresi manusia adalah organ-organ yang berfungsi untuk membuang limbah atau sisa-sisa metabolisme dan racun dari tubuh.
Limbah tersebut termasuk urea yang berada di aliran darah dan sisa-sisa metabolisme dari organ lain.
Pengolahan limbah urea terjadi di organ ginjal, sedangkan sisa metabolisme yang berupa limbah padat dikeluarkan melalui usus besar.
Sistem ekskresi pada manusia yang utama terdiri dari ginjal dan kandung kemih.
Setelah ginjal menyaring urea dan limbah lainnya dari darah, kemudian limbah itu ditambahkan ke urin di dalam kandung kemih.
Organ ekskresi lain, seperti hati, memproses racun dan memasukkan limbahnya kembali ke dalam darah.
Baca juga: Jenis Pembelahan Sel pada Sistem Reproduksi Manusia: Mitosis dan Meiosis