6. Paru-paru
Paru-paru merupakan organ yang berfungsi untuk sekresi organ pernapasan atau saat respirasi aerobik.
Karbondioksida dari paru-paru dikeluarkan dari sel dan dipindahkan ke aliran darah.
Oksigen ditukar di dalam paru-paru dengan karbondioksida.
Baca juga: Mengenal Lambung Manusia: Pengertian, Struktur Lambung, Lapisan Dinding Lambung dan Fungsi Lambung
Jenis Gangguan yang Menyerang Organ Ekskresi Manusia
1. Gagal Ginjal
Melansir dari Gramedia, penyakit gagal ginjal merupakan gangguan sekresi ketika ginjal kehilangan kemampuan untuk menyaring limbah dari darah.
Kondisi gagal ginjal yang parah dapat menyebabkan seseorang menjalani cuci darah secara rutin atau melakukan transplantasi ginjal.
2. Batu Ginjal
Batu ginjal adalah kondisi ketika ginjal mengalami pemadatan garam dan mengendap di organ ini.
Penyakit ini dapat menghambat proses sekresi yang berada di saluran kemih.
3. Radang Ginjal
Radang ginjal adalah gangguan sekresi yang menyerang neufron.
Neufron pada ginjal terjadi karena adanya gangguan kesehatan, sehingga mempengaruhi kinerja dan fungsi ginjal.
4. Diabetes Insipidus
Diabetes insipidus merupakan gangguan yang menyerang ginjal.
Hormin ADH di dalam ginjal kesulitan untuk melakukan proses reabsorbsi cairan di ginjal.
Ketika hormin ADH berkurang jumlahnya, maka volume urin yang dikeluarkan oleh tubuh dapat meningkat hingga 30 kali lipat.
5. Pneumonia
Pneumonia adalah penyakir sekresi yang mengganggu fungsi organ paru-paru.
Paru-paru merupakan organ pernapasan untuk pertukaran karbondioksida dan oksigen.
Pneumonia disebabkan oleh infeksi bakteri, virus, atau jamur di alveolus.
Sehingga, oksigen sulit masuk ke paru-paru karena terdapat banyak cairan di alveolus.
6. Asma
Penyakit asma merupakan penyakit penyempitan saluran pernapasan.
Gangguan sistem pernapasan ini menyebabkan karbondioksida di dalam paru-paru sulit mengalami pertukaran oksigen.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Artikel lain terkait Materi Sekolah