TRIBUNNEWS.COM - Berikut pembahasan soal dan kunci jawaban tema 4 kelas 5 SD halaman 57, 58, 59, 60, 61, dan 62 Buku Tematik Subtema 2 Pembelajaran 2.
Buku Tematik Tema 4 kelas 5 SD Kurikulum 2013 edisi revisi tahun 2017 ini berjudul Sehat Itu Penting.
Dalam Pembelajaran 2 Subtema 2 ini terdapat bacaan yang berjudul Organ Peredaran Darah Manusia.
Kunci jawaban ini merupakan pedoman orang tua atau wali dalam mengoreksi hasil belajar anak.
Baca juga: KUNCI JAWABAN Tema 4 Kelas 5 SD Halaman 53 54 55 56 Buku Tematik: Gangguan Peredaran Darah Manusia
Baca juga: Kunci Jawaban Buku Tematik Tema 4 Kelas 1 Halaman 108 109 110 111 Pembelajaran 4 Subtema 3
Kunci Jawaban Halaman 57-60
Sesampai di kelas Udin, Beni, dan anak lain disambut oleh ibu guru yang membacakan pantun dengan ceria. Perhatikan gambar dan pantun yang diucapkan Ibu Guru berikut!
Udin, Beni, dan semua anak kelas lima bertepuk tangan tanda senang dengan pantun yang diucapkan Ibu Guru. Tidak lama kemudian, Beni membalas pantun Ibu Guru. Berikut pantun Beni.
Ayo Menulis
Apa yang dimaksud dengan pantun. Tanyakan kepada orang yang kamu anggap tahu mengenai pantun. Kamu juga dapat mencari tahu mengenai pantun dan syair dari internet atau majalah. Kemudian, tuliskan pengertian pantun dan syair pada kolom berikut!
Jawaban:
- Pantun adalah jenis puisi lama yang tersusun dalam 4 baris yang terdiri dari 2 baris sampiran dan 2 baris isi dan memiliki sajak a-b-a-b.
- Syair adalah jenis puisi lama yang lebih mementingkan keindahan sajak dan terdiri dari 4 baris yang bersajak a-a-a-a.
Ayo Berdiskusi
Bentuklah kelompok terdiri atas lima anak. Bersama kelompokmu, bacalah berbagai karya pantun. Berdiskusilah bersama teman sekelompokmu mengenai ciri-ciri pantun. Kemudian, tuliskan dalam kotak-kotak berikut!
Jawaban:
- Terdiri dari 4 baris
- Bersajak a-b-a-b
- Dua baris awal sampiran dan dua baris akhir isi
- Setiap baris terdiri dari 8-12 suku kata
Di Subtema 1 kita telah mengenal alat peredaran darah manusia. Untuk mengingat kembali mengenai organ-organ peredaran darah manusia, maka bacalah bacaan berikut.
Ayo Membaca
Organ Peredaran Darah Manusia
Organ peredaran darah pada manusia terdiri atas pembuluh darah dan jantung. Keduanya memiliki fungsi berbeda-beda. Namun, membahas kedua organ pembuluh darah itu saja tidaklah lengkap tanpa membahas tentang darah. Darah, pembuluh darah, dan jantung merupakan suatu komponen yang berperan penting dalam kehidupan manusia.
1. Darah
Fungsi darah adalah sebagai berikut.
a. Sebagai alat pengangkut sari makanan dan O2 ke seluruh tubuh dan sisa-sisa metabolisme ke organ ekskresi.
b. Menjaga agar temperatur tubuh tetap.
c. Mengedarkan air yang berfungsi untuk reaksi enzimatis atau untukmenjaga tekanan osmosis tubuh.
d. Mengedarkan getah bening.
e. Menghindarkan tubuh dari infeksi (membentuk antibodi berupa sel darah putih dan sel darah pembeku).
f. Menjaga kestabilan suhu tubuh.
g. Mengatur keseimbangan asam basa (Hb).
2. Pembuluh Darah
Pada peredaran darah manusia terdapat tiga pembuluh darah, yaitu pembuluh darah arteri, vena, dan kapiler. Arteri berfungsi untuk mengalirkan darah keluar dari jantung, vena untuk mengalirkan darah menuju jantung, dan pembuluh kapiler untuk menghubungkan ujung pembuluh nadi terkecil (arteriola) dan ujung pembuluh vena terkecil (venula). Pembuluh kapiler merupakan pembuluh darah yang sangat halus dan langsung berhubungan dengan sel-sel jaringan tubuh.
3. Jantung
Jantung manusia terletak di rongga dada dan di atas diafragma. Jantung terdiri atas beberapa bagian, yaitu perikardium (pembungkus jantung), miokardium (otot jantung) dan endokardium (pembatas ruang jantung). Pada jantung terdapat arteri umbilikus yang menghubungkan aliran darah pada fetus yang menyerap oksigen dan sari makanan, sedangkan foramen ovale merupakan lubang jantung pada fetus.
Jantung manusia terbagi menjadi 4 ruang yaitu 2 serambi (atrium) dan 2 bilik (ventrikel). Ventrikel (bilik) memiliki dinding yang lebih tebal dibanding atrium (serambi). Bagian ventrikel sebelah kiri juga lebih tebal dari yang sebelah kanan. Hal ini berkaitan dengan fungsinya untuk memompa darah bersih ke seluruh tubuh. Antara serambi kiri dan bilik kiri terdapat valvula bikuspidalis dan antara serambi kanan dan bilik kanan terdapat valvula trikuspidalis. Valvula semilunaris bentuknya seperti bulan sabit, terdapat pada klep jantung agar darah tetap mengalir searah.
Setelah membaca bacaan di atas, tentu kita tahu bahwa organ perederan darah sangat dibutuhkan oleh tubuh. Oleh karena itu, organ peredaran darah jangan sampai terkena gangguan. Pada pembelajaran 1, kamu telah mendefinisikan penyebab dan jenis gangguan pada organ peredaran darah. Ingatlah kembali dengan membaca bacaan berikut!
Gangguan pada Organ Peredaran Darah Manusia
Gangguan pada organ peredaran darah manusia dapat terjadi karena nonketurunan dan keturunan. Gangguan pada organ peredaran darah nonketurunan dapat disebabkan oleh pola hidup dan makanan yang tidak sehat. Misalnya, terlalu sering mengonsumsi makanan berlemak tinggi dan makanan berkadar kolesterol tinggi. Berikut ini beberapa contoh gangguan pada organ peredaran darah manusia nonketurunan.
Anemia. Gangguan ini disebabkan rendahnya kadar Hb (hemoglobin) dalam darah. Rendahnya kadar Hb dapat disebabkan makanan yang dikonsumsi kurang mengandung zat besi. Ciri-ciri penderitanya adalah mudah lelah dan sering merasa pusing.
Tekanan darah rendah (hipotensi). Gangguan ini disebabkan terjadinya penurunan tekanan darah.
Tekanan darah tinggi (hipertensi). Gangguan ini disebabkan naiknya tekanan darah yang diantaranya diakibatkan oleh penyempitan pembuluh darah.
Kanker darah (leukemia). Gangguan ini disebabkan sel-sel darah putih yang memperbanyak diri tanpa terkendali yang mengakibatkan sel darah putih ini memakan sel darah merah.
Jantung koroner. Suatu gangguan jantung disebabkan oleh penumpukan lemak darah (kolesterol) pada arteri koronaria.
Berikut ini beberapa faktor gangguan peredaran darah karena faktor keturunan di antaranya sebagai berikut.
Hemofilia. Gangguan ini disebabkan adanya kelainan yang menyebabkan darah sulit membeku jika terjadi luka.
Thalassemia. Pada gangguan ini, bentuk sel darah merahnya tidak beraturan. Hal ini menyebabkan daya ikat sel darah merah terhadap oksigen dan karbon dioksida menjadi berkurang.
Usaha-usaha pencegahan terhadap gangguan alat peredaran darah ialah dengan melakukan pola hidup sehat. Pola hidup sehat itu di antaranya sebagai berikut.
Makan makanan yang bergizi.
Olahraga yang teratur.
Tidur dan istirahat yang cukup.
Banyak hal yang dapat dilakukan dengan tubuh yang sehat. Tidak hanya mudah melakukan gerak dalam kehidupan sehari-hari, tetapi gerak-gerak tari dengan properti pun akan mudah dilakukan. Berikut beberapa penari yang bergerak dengan menggunakan properti tari.
Kunci Jawaban Halaman 61-62
Ayo Mengamati
Amatilah gambar tiga tarian di atas. Kemudian, tuliskan nama-nama properti yang dipakai pada gambar tarian itu. Tuliskan jawabanmu dalam kolom berikut!
– Nama properti tari pada gambar 1
Jawaban:
Kipas, kalung , bunga
– Nama properti tari pada gambar 2
Jawaban:
Selendang, ikat pinggang, topi
– Nama properti tari pada gambar 3
Jawaban:
Panah, selendang, hiasan kepala
Ayo Menulis
Setelah mengamati gambar di atas dan menyebutkan nama-nama properti yang digunakan pada gambar tarian, dapatkah kamu menyimpulkan apa yang dimaksud dengan properti tari? Tuliskan jawabanmu pada kolom berikut.
Jawaban:
Properti tari merupakan perlengkapan dan peralatan yang digunakan saat menari yang dapat meningkatkan makna dan keindahan suatu tarian.
Ayo Renungkan
1. Apa yang kamu pelajari hari ini?
2. Nilai apa saja yang dapat kamu ambil melalui pembelajaran hari ini?
3. Keterampilan apa saja dapat kamu kuasai melalui pembelajaran hari ini?
4. Apa yang akan kamu lakukan setelah melalui pembelajaran hari ini?
5. Apa saja yang dapat kamu lakukan jika organ peredaran darahmu sehat?
Kerja Sama dengan Orang Tua
Ajaklah orang tuamu berbalas pantun. Tuliskan pantun yang diucapkan orang tuamu. Tuliskan juga pantun yang kamu ucapkan.
*) Disclaimer: Kunci jawaban di atas hanya sebagai panduan bagi orang tua.
Tribunnews.com tidak bertanggung jawab atas kesalahan jawaban.
(Tribunnews.com/Nadya)
Berita lain terkait buku tematik.