2. Alat reproduksi berupa bangun seperti kerucut yang disebut strobilus;
Ada dua strobilus, yaitu strobilus jantan dan betina.
3. Batang besar dan berkambium;
4. Berakar tunggang dan serabut;
5. Daun selalu hijau, sempit, tebal, dan kaku.
Contoh tumbuhan berbiji terbuka adalah juniper, cemara, damar, pinus, melinjo, dan pakis haji.
Tumbuhan berbiji tertutup (Angiospermae) memiliki bakal biji atau bijinya terlindungi oleh daun buah (carpels).
Daun buah dikelilingi oleh alat khusus yang membentuk struktur pembiakan yang disebut bunga.
Contoh tumbuhan berbiji tertutup adalah mangga, jambu, alpukat, anggur, dan nangka.
Tumbuhan Angiospermae ada dua, yaitu tumbuhan berkeping satu (monokotil) yang dapat diamati berdasarkan ciri-ciri sebagai berikut:
Memiliki satu keping daun lembaga, berakar serabut, batang tidak berkambium, berkas pembuluh pengangkut tersebar, tulang daun sejajar atau melengkung, dan kelopak bunga pada umumnya kelipatan tiga.
Tumbuhan berkeping dua (dikotil) memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
Memiliki dua keping daun lembaga, berakar tunggang, batang berkambium, tulang daunnya menjari atau menyirip, berkas pengangkut tersusun dalam satu lingkaran, dan kelopak bunga kelipatan empat atau lima.
(Tribunnews.com/Katarina Retri)
Artikel lainnya terkait Materi Sekolah