News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bacaan Doa

Bacaan Doa Ketika Memasuki Bulan Rajab

Penulis: Lanny Latifah
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Doa bulan Rajab 2021.

TRIBUNNEWS.COM - Terdapat sebuah doa yang diajarkan oleh Rasulullah SAW, dan dianjurkan dibaca ketika memasuki bulan Rajab.

Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mengikhbarkan awal Rajab 1443 H yang dimulai pada Kamis, 3 Februari 2022.

Keputusan ini didasarkan pada laporan tim rukyat yang tidak melihat hilal di seluruh Indonesia pada Selasa, 29 Jumadal Akhirah 1443 H /1 Februari 2022 M.

"Dari 22 titik lokasi rukyatul hilal bil fi'li yang tersebar di delapan provinsi, tidak satu pun yang berhasil melihat hilal. Rata-rata terhalang mendung dan hujan."

"Dengan demikian, maka umur bulan Jumadal Akhirah digenapkan (istikmal) 30 hari," kata Wakil Ketua Umum PBNU Bidang Keagamaan dan Hubungan Lembaga, KH Zulfa Mustofa, Selasa (1/2/2022) malam, dikutip dari laman nu.or.id.

Keputusan tersebut, menurut Kiai Zulfa, sesuai tuntunan Rasulullah dan pendapat imam mazhab yang empat (al-madzâhib al-arba’ah).

Karena, ketika hilal terhalang mendung, maka usia bulan digenapkan 30 hari.

Baca juga: Tim Perukyah Tak Lihat Hilal, PBNU Umumkan Awal Rajab 1443 H Kamis 3 Februari 2022

Baca juga: Keutamaan Bulan Rajab, Inilah Amalan Sunnah yang Dianjurkan untuk Dikerjakan Ketika Bulan Rajab

Doa Awal Bulan Rajab

Rasulullah mengajarkan sebuah doa yang bisa dibaca ketika memasuki bulan Rajab.

Doa itu berisi tentang harapan agar diberkahi dalam bulan Rajab dan bulan berikutnya hingga memasuki bulan Ramadhan.

Adapun doa tersebut yakni:

اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِى رَجَب وَشَعْبَانَ وَبَلِّغْنَا رَمَضَانَ

Allahumma barik lana fi Rajab wa Sya'ban wa ballighna Ramadhan

Artinya: "Ya Allah, berkahilah kami di bulan rajab dan sya’ban, serta perjumpakanlah kami dengan bulan ramadhan."

Rasulullah SAW menganjurkan seluruh umatnya untuk menjalankan ibadah puasa sunah pada bulan-bulan yang mulia, yakni Rajab, Zulqa'dah, Dzulhijjah dan Muharram.

Apabila puasa selama 7 hari pada bulan Rajab, maka akan menutup pintu neraka.

Kemudian, jika puasa selama 8 hari akan membuka 8 pintu surga.

Dikutip dari Buku Pintar Panduan Lengkap Ibadah Muslim, bagi yang menjalankan puasa pada bulan Rajab, maka akan mengecap manisnya hidangan surga, seperti diungkapkan dalam sebuah hadis:

"Sesungguhnya di surga ada suatu sungai bernama 'Rajab', warnanya lebih putih dari susu, rasanya lebih manis dari madu. Barangsiapa berpuasa sehari dalam bulan Rajab, maka akan diberi minum oleh Allah dari sungai itu." (HR. Bukhari Muslim).

Bacaan Niat Puasa Rajab

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ فِى شَهْرِ رَجَبِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى

Nawaitu sauma ghadin fi syahri rojabi sunatan lillahi ta'alaa

Artinya: "Saya niat puasa bulan Rajab, Sunah karena Allah ta'ala."

Baca juga: Wapres: NU Harus Terus Jadi Simpul Pengunci Ukhuwah Islamiyah, Wathaniyah dan Insaniyah

Baca juga: Mengenal Nama-nama Rasul Ulul Azmi serta Sifat yang Wajib Diteladani

Keistimewaan Menjalankan Puasa Rajab

Berikut ini enam keistimewaan menjalankan puasa Rajab, dikutip dari Laman Kementerian Agama Kabupaten Kudus:

1. Melaksanakan puasa sebulan

Rasulullah SAW bersabda:

"Barang siapa berpuasa pada bulan Rajab sehari maka laksana ia puasa selama sebulan, bila puasa 7 hari maka ditutuplah untuknya pintu neraka jahanam. Bila puasa 8 hari maka dibukakan untuknya 8 pintu surga. Dan apabila puasa 10 hari maka Allah akan mengabulkan semua permintaannya." HR.At-Thabrani.

2. Mencatat amalnya selama 60 bulan

Rasulullah SAW bersabda, "barang siapa puasa pada tanggal 27 Rajab, Allah mencatatnya sebagaimana orang yang puasa selama 60 bulan.” Abu Hurairah.

3. Apabila puasa selama 7 hari pada bulan Rajab maka akan menutup pintu neraka baginya.

4. Apabila puasa selama 8 hari pada bulan Rajab akan membuka 8 pintu surga untuknya.

5. Apabila puasa selama 10 hari pada bulan Rajab maka akan menghapus dosa dosanya dan diganti dengan kebaikan.

6. Apabila puasa sehari pada bulan Rajab maka akan mendapatkan air susu yang berasal dari sungai Rajab di surga, rasanya manis melebihi madu.

Rasulullah SAW bersabda, "Sesungguhnya di surga terdapat sungai yang dinamakan Rajab, airnya lebih putih daripada susu dan dan rasanya lebih manis dari madu. Barang siapa puasa sehari pada bulan Rajab, maka ia akan dikaruniai minum dari sungai tersebut."

(Tribunnews.com/Latifah)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini