TRIBUNNEWS.COM - Simak soal dan kunci jawaban tema 9 kelas 6 SD halaman 17, 18, 19, 20, 21, 22, 23, 24, dan 25 Buku Tematik Subtema 1 Pembelajaran 2.
Buku Tematik Tema 9 untuk kelas 6 SD Kurikulum 2013 edisi revisi tahun 2017 ini berjudul Menjelajah Angkasa Luar.
Pembelajaran 2 Subtema 1 dalam Buku Tematik Tema 9 Kelas 6 SD terdapat bacaan cerita yang berjudul Mengenal Tata Surya.
Kunci jawaban ini merupakan pedoman orang tua atau wali dalam mengoreksi hasil belajar anak.
Baca juga: KUNCI JAWABAN Buku Tematik Kelas 1 SD Halaman 125 128 129 132 Tema 8 Subtema 3 Pembelajaran 3
Baca juga: KUNCI JAWABAN Tema 7 Kelas 5 Halaman 197 198 199 200 Subtema 3 Pembelajaran 6 Buku Tematik SD
Kunci Jawaban Tema 9 Kelas 6 SD Halaman 17 - 21
Ayo Membaca
Mengenal Tata Surya
Manusia mempelajari sistem tata surya melalui penelitian. Mereka melakukannya selama bertahun-tahun untuk menjawab misteri tentang ruang angkasa. Ada apa di sistem tata surya kita? Sistem tata surya menjadikan Matahari sebagai pusatnya. Matahari adalah sebuah bintang raksasa yang sangat panas seperti bola pijar. Di sekeliling bola berpijar, ada lingkar cahaya berisi gas panas yang disebut corona. Suhu di permukaannya hampir 6000 derajat Celsius. Suhu inti Matahari mencapai 15.000.000 derajat Celsius. Percikan panasnya dapat membakar segala sesuatu hingga 97 kilometer. Namun, Matahari hanya tergolong bintang sedang. Masih banyak bintang besar yang jauh lebih besar dan lebih panas dari matahari.
Planet apa yang terdekat dengan Matahari? Planet ini bernama Merkurius. Planet Markurius berjarak limapuluh delapan juta kilometer dari Matahari. Merkurius sulit terlihat di langit pada malam hari jika dilihat dari Bumi. Markurius baru terlihat setelah Matahari terbenam, atau sebelum Matahari terbit. Keunikan dari Merkurius adalah melesat cepat mengelilingi Matahari, tetapi berotasi sangat lambat. Satu hari di Merkurius sama dengan 30 hari di Bumi.
Planet berikutnya adalah planet Venus. Planet Venus merupakan planet terdekat dari Bumi. Venus lebih panas dibanding Merkurius yang lebih dekat dengan Matahari. Hal ini terjadi karena Plabet Venus memiliki lapisan atmosfer tebal yang dilapisi awan. Oleh karena itu, pancaran sinar Matahari terperangkap di dalamnya. Awan yang mengelilingi Venus menjadi salah satu keunikan planet ini. Awan tersebut terlihat indah karena memantulkan cahaya Matahari. Selain itu, Venus menjadi planet paling terang di antara planet-planet dalam sistem tata surya. Venus melakukan rotasi dengan arah yang berlawanan dengan arah rotasi planet-planet lainnya. Venus berotasi searah dengan jarum jam. Satu hari di Venus sama dengan 243 hari di Bumi.
Planet ketiga adalah Bumi yang disebut sebagai Planet Biru. Sebagian besar Bumi ditutupi oleh lautan, sehingga nampak biru. Bumi diselimuti oleh udara tebal yang disebut atmosfer. Fungsi dari atmosfer untuk menyaring panas dari Matahari sehingga tidak terbakar.
Planet setelah Bumi adalah Mars. Mars dijuluki sebagai Planet Merah. Planet ini disebut-sebut paling menyerupai Bumi. Satu hari di Mars sama dengan 24,6 jam di Bumi. Ia juga memiliki kutub yang diselimuti es. Suhu udara di Mars lebih dingin daripada suhu di Bumi, yaitu sekitar 63 derajat Celsius di bawah nol, karena letak Mars yang lebih jauh dari Matahari dibanding Bumi. Mars juga memiliki lapisan atmosfer, namun lebih tipis dibanding Bumi.
Planet kelima adalah planet Jupiter. Jupiter adalah planet terbesar di dalam tata surya. Suhu di planet ini pun sangat rendah, mencapai kurang lebih minus 100 derajat Celsius. Planet Jupiter merupakan planet yang sebagian besar terdiri atas gas. Letak inti planetnya pun jauh di tengah. Planet ini memiliki bintik merah yang ternyata merupakan badai raksasa.
Planet keenam dalam sistem tata surya adalah planet Saturnus. Saturnus terlihat memiliki cincin yang melingkari tubuhnya. Cincin tersebut terdiri atas lingkaran bebatuan, debu, dan es yang terperangkap dalam orbit mengelilingi planet tersebut. Saturnus merupakan gas raksasa yang berputar sangat cepat. Hal ini menyebabkan bagian ekuatornya menggembung. Oleh sebab itu, kutubnya tampak lebih datar dibanding planet lainnya. Saturnus memiliki beberapa satelit yang lebih banyak dibanding Bumi yang hanya memiliki satu. Salah satu satelit yang paling terkenal yang mengelilingi Saturnus adalah Titan. Planet Uranus merupakan planet ketujuh dalam sistem tata surya.
Planet Uranus berputar miring karena porosnya yang hampir sejajar dengan orbitnya. Suhu planet ini sangat dingin, yaitu sekitar minus 212 derajat Celsius.
Planet yang berada di urutan paling jauh dari Matahari adalah planet Neptunus. Planet ini tampak berwarna biru gelap dari kejauhan dan tidak memiliki permukaan yang nyata. Sama halnya dengan Jupiter, Saturnus, dan Uranus, planet ini juga terdiri atas gumpalan gas. Atmosfernya dipenuhi dengan gas metana, dan sering terjadi badai yang sangat besar. Salah satu satelit yang mengelilingi Neptunus bergerak berlawanan arah dengan satelit-satelit dan planet-planet lainnya.
Ayo Berdiskusi
Kamu telah membaca dan memahami bacaan “Mengenal Tata Surya”. Sekarang lakukanlah kegiatan kelompok berikut ini. Kamu juga dapat mencari informasi dari sumber lain seperti internet atau surat kabar.
1. Bagilah kelas menjadi delapan kelompok sesuai dengan jumlah planet dalam tata surya dan Matahari.
2. Setiap kelompok akan mendapatkan bagian untuk menemukan informasi penting dari semua planet dalam sistem tata surya dan Matahari.
3. Dengan menggunakan kertas karton ukuran A3, setiap kelompok akan menyajikan beberapa informasi sebagai berikut:
a. Gambar planet atau Matahari.
b. Informasi tentang ukuran, jarak dari Matahari atau urutan planet dari Matahari, diameter, serta kecepatan rotasi dan revolusi.
Jawaban:
Urutan planet dari yang terdekat:
- Merkurius
- Mars
- Venus
- Bumi
- Neptunus
- Uranus
- Saturnus
- Jupiter
c. Semua informasi menarik yang menjadi keunikan planet tersebut.
- Merkurius berdiameter sekitar 4.879 km.
- Mars memiliki diameter sekitar 6.779 km.
- Venus memiliki diameter 6.052 km.
- Bumi memiliki diameter sebesar 12.742 km.
- Neptunus berdiameter 49.530 km
- Uranus berdiameter 50.724 km.
- Saturnus berdiameter sebesar 116.463 km
- Jupiter diameternya sekitar 14.890 km.
4. Susunlah informasi tersebut sehingga tampilannya menarik dan mudah dipahami.
5. Tempelkan kertas yang berisi keterangan tentang anggota tata surya tersebut di dinding yang telah ditentukan.
6. Setiap kelompok akan mengamati informasi yang dibuat oleh kelompok lain secara bergantian. Setiap anggota kelompok boleh menuliskan pertanyaan tentang anggota tata surya dari kelompok lain pada sebuah kertas kecil dan meletakkannya di dekatnya.
7. Dalam waktu yang ditentukan, setiap kelompok akan melakukan presentasi di depan kelas secara bergantian. Selain presentasi, setiap kelompok juga akan menjawab pertanyaan yang diajukan kelompok lain yang telah dituliskan sebelumnya.
8. Kelompok yang tidak melakukan presentasi akan mencatat informasi penting dan mengajukan pertanyaan jika diperlukan.
Ayo Menulis
Membuat pertanyaan merupakan salah satu cara untuk menyatakan rasa ingin tahu terhadap sesuatu yang sedang ada dalam pikiran kita. Membuat pertanyaan dapat dibantu dengan menggunakan kata tanya. Beberapa kata tanya tersebut telah sering kamu gunakan: Apa, Mengapa, Siapa, Kapan, Di mana, dan Bagaimana.
Gunakan kata-kata tanya tersebut untuk membantumu menuliskan pertanyaan tentang hal-hal yang ingin kamu ketahui lebih dalam tentang sistem tata surya kita! Tuliskan di tempat yang telah disediakan.
Ayo Menulis
Membuat pertanyaan merupakan salah satu cara untuk menyatakan rasa ingin tahu terhadap sesuatu yang sedang ada dalam pikiran kita. Membuat pertanyaan dapat dibantu dengan menggunakan kata tanya. Beberapa kata tanya tersebut telah sering kamu gunakan: Apa, Mengapa, Siapa, Kapan, Di mana, dan Bagaimana.
Gunakan kata-kata tanya tersebut untuk membantumu menuliskan pertanyaan tentang hal-hal yang ingin kamu ketahui lebih dalam tentang sistem tata surya kita! Tuliskan di tempat yang telah disediakan.
Jawaban:
- Apa nama planet yang jaraknya terjauh dari matahari?
- Mengapa planet-planet dalam tata surya tidak bertabrakan?
- Siapa yang menemukakan teori pembentukan tata surya?
- Kapan terjadinya perubahan musim?
- Di mana letak inti planet Jupiter?
- Bagaimana planet-planet dapat mengelilingi matahari?
Ayo Membaca
Pentingnya Membuat Model dalam Pengembangan Ilmu Pengetahuan
Para ilmuwan yang mengamati dan meneliti suatu benda atau fenomena alam mempunyai kewajiban untuk menyampaikan hasil penelitiannya kepada masyarakat. Tidak hanya masyarakat yang terdiri dari sekumpulan para ilmuwan, tetapi juga masyarakat pada umumnya. Seringkali untuk menjelaskan sesuatu yang baru, para ilmuwan menggunakan cara yang paling sederhana agar mudah dimengerti dan diterima. Salah satunya dengan menggunakan model.
Model dalam ilmu pengetahuan dapat mewakili gagasan dan hasil penelitian para ilmuwan untuk menjelaskan fenomena tertentu. Model dapat berupa benda maupun proses tertentu. Pada masa lalu, model dibuat dalam bentuk tiga dimensi. Pada masa sekarang, selain berupa benda tiga dimensi, para ilmuwan telah menggunakan teknologi informatika. Teknologi ini dibuat dalam bentuk gambar, baik gambar diam maupun gambar bergerak. Hal ini bertujuan agar para ilmuwan dapat menjelaskan fenomena alam sehingga lebih mudah dipahami.
Para astronom masa lalu juga menggunakan model berupa benda tiga dimensi. Mereka membuat model benda tiga dimensi untuk menggambarkan sistem tata surya, dengan menggunakan bahan yang ada di sekitarnya. Pada masa sekarang, model tata surya kita dapat dibuat dengan cara sederhana dan menggunakan benda/bahan yang mudah didapat. Berikut adalah beberapa contoh model sistem tata surya yang sederhana.
Ayo Mencoba
Cobalah untuk merancang model sederhana dari sistem tata surya kita. Bekerjalah bersama temanmu dalam kelompok yang terdiri atas 3–4 orang. Pilihlah model dua dimensi terlebih dulu dengan membuat gambar pada kertas ukuran A4. Tentukan planet-planet dari yang terkecil hingga terbesar, lalu gambarlah Matahari dengan ukuran yang sesuai dengan contoh. Warnai dan namailah setiap anggota sistem tata surya sehingga mudah dilihat dan dipahami. Tunjukkanlah hasil kerjamu dengan menempelkannya di dinding kelas. Jelaskanlah bagaimana kelompokmu membuatnya dan jelaskanlah urutan dalam sistem tata surya dengan percaya diri.
Ayo Membaca
Bacalah cerita fiksi berikut ini dengan saksama. Perhatikanlah bagaimana jalan ceritanya dan bayangkanlah tokoh utama dan tokoh tambahan pada cerita ini.
Tetaplah Berada di Jalurmu!
Oleh Diana Karitas
Deo pulang sekolah sambil meringis kesakitan. Ia menuntun sepedanya dengan sedikit terpincang-pincang. Celana dan baju seragamnya terlihat kotor. Keringat mengucur di dahinya. Hari itu udara memang cukup terik.
Ibu segera menyambut Deo dengan membukakan pintu pagar. Ibu pun membantu Deo memasukkan sepedanya di halaman rumah. Ibu mengambil tas Deo yang ikut kotor dan menuntunnya masuk ke dalam rumah. Setelah Ibu memberinya minum, Ibu memeriksa luka-luka gores di lutut dan siku Deo. Deo meringis kesakitan ketika luka-luka itu dibersihkan dan diberikan obat.
Setelah Deo mulai terlihat tenang, Ibu meminta Deo bercerita.
“Aku yang salah, Bu. Aku tidak berhati-hati. Aku tidak akan mengulanginya lagi. Seandainya aku tetap berada di jalurku,” kata Deo dengan penuh penyesalan.
“Apa yang sebenarnya terjadi, Nak. Terima kasih kamu telah mengakui kesalahanmu, tetapi maukah kamu menceritakan yang sebenarnya terjadi?” tanya Ibu dengan lembut.
“Deo tadi lomba balap sepeda dengan Arsyad ketika pulang sekolah, Bu. Ketika kami sampai di jalan depan toko kelontong Pak Ahmad, jalanan agak ramai. Lalu, aku melihat di situ ada trotoar yang landai dan sepi. Lalu aku naik dan bersepeda di trotoar itu.” kata Deo sambil menunduk.
“Trotoar? Hmm… Kamu pasti tahu kalau trotoar diperuntukkan untuk pejalan kaki, kan?” tanya Ibu.
“Iya, Bu. Saat itu di trotoar terlihat sepi. Jadi tanpa pikir panjang, Deo naik ke trotoar itu supaya dapat mendahului Arsyad. Tetapi Deo tidak memerhatikan ada sebongkah batu besar di tengah trotoar itu. Tanpa sengaja Deo menabrak batu besar itu dan jatuh terjerembab ke dalam got. Beruntung, got itu kering dan dangkal. Arsyad yang berada di belakangku pun segera menolong,” cerita Deo masih dengan wajah menyesal.
“Ibu bersyukur kamu hanya mengalami luka gores, Nak. Itu pelajaran berharga untukmu. Trotoar itu dibuat dengan tujuan tertentu, agar para pejalan kaki tidak berjalan di jalanan yang diperuntukkan bagi kendaraan. Semuanya itu dibuat agar tercipta keteraturan. Masyarakatpun mendapatkan kesempatan yang sama untuk menggunakan jalan umum,” jelas Ibu sambil tersenyum.
“Aku mengerti, Bu. Seharusnya aku tetap berada di jalurku, bukan di jalur yang tidak diperuntukkan buatku,” kata Deo sambil meringis.
“Baiklah kalau begitu. Luka-lukamu sudah dibersihkan dan diobati. Sekarang kamu bisa ganti baju, cuci tangan, lalu makan siang. Beristirahatlah setelah itu. Nanti sore biar Ayah yang memeriksa sepedamu,” kata Ibu sambil beranjak ke dapur menyiapkan makan siang Deo.
Kunci Jawaban Tema 9 Kelas 6 Halaman 22 - 25
Ayo Menulis
Kamu telah membaca cerita fiksi “Tetaplah Berada di Jalurmu!” Berdasarkan cerita tersebut, gambarlah tokoh utama, tokoh tambahan, dan tempat peristiwa dengan mengunakan imajinasimu. Tuliskan juga ringkasan cerita tersebut. Ceritakanlah hasil pekerjaanmu di depan kelas dengan percaya diri.
Jawaban:
Tokoh Utama : Deo
Tempat/Latar : Rumah Deo
Ringkasan jalan cerita:
Deo pulang sekolah menuntun sepedanya dengan langkah pincang sambil menangis. Pakaian Deo terlihat kotor. Sesampainya di rumah, ibu Deo menyambutnya, lalu membersihkan luka-luka Deo. Beberapa saat kemudian, Deo bercerita bahwa ia mengalami kecelakaan akibat lomba balap sepeda dengan Arsyad. Deo bersepeda di trotoar yang dikhususkan untuk pejalan kaki. Tapi ia tak melihat ada batu besar sehingga tersandung dan jatuh ke dalam got. Ibu Deo mengatakan bahwa hal tersebut akan menjadi pelajaran berharga bagi Deo, terutama agar tidak menyalahgunakan trotoar. Setelah mendengar nasehat ibunya, Deo mengganti baju dan makan siang.
Ayo Mencoba
Bersama dengan teman sebangkumu, carilah sebuah cerita pendek anak di surat kabar atau majalah. Salin atau potong cerita pendek tersebut. Tempelkan cerita pendek tersebut pada sebuah karton ukuran A3. Bacalah dengan saksama cerita tersebut. Lalu, gambarkanlah tokoh utama, satu tokoh tambahan, dan tempat dalam cerita tersebut. Tuliskan juga jalan cerita dari cerpen tersebut. Ceritakanlah cerpen temuanmu di depan kelas dengan percaya diri.
Jawaban:
Jawaban disesuaikan dengan jawaban siswa dan temannya.
Ayo Renungkan
- Sistem tata surya kita bergerak dalam keteraturan sehingga tidak membahayakan satu dengan lainnya. Bagaimana menurutmu, apakah kamu memerlukan keteraturan dalam kehidupanmu? Bagaimana caranya?
- Cerita pendek apakah yang menjadi kesukaanmu? Mengapa?
- Tokoh utama seperti apakah yang kamu sukai? Mengapa?
Kerja Sama dengan Orang Tua
Pilihlah sebuah planet dalam sistem tata surya kita. Lalu bersama dengan orang tuamu, bandingkanlah sifat dan ciri planet tersebut dengan bumi kita Carilah informasi mengenai kemungkinan manusia seperti kita bisa menempati planet tersebut.
*) Disclaimer: Kunci jawaban di atas hanya sebagai panduan bagi orang tua.
Tribunnews.com tidak bertanggung jawab atas kesalahan jawaban.
(Tribunnews.com/Nadya)