Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengenalan WiFi di lembaga pendidikan seperti sekolah dan perguruan tinggi bukan merupakan hal baru, karena dalam beberapa tahun terakhir, banyak institusi memilih untuk membuat jaringan baru demi pembelajaran melalui teknologi nirkabel.
Dengan tantangan ekstrem yang dihadapi dunia pendidikan sejak awal 2020 saat pandemi virus corona (Covid-19) melanda, kebutuhan akan jaringan yang dapat mendukung lanskap pembelajaran baru pun selalu tinggi.
Lalu apa manfaat WiFi dalam pendidikan?
Dikutip dari laman redwaynetworks.com, Rabu (21/12/2022), semakin banyak tenaga pendidik seperti guru dan dosen yang menggunakan laptop, tablet, aplikasi, dan aplikasi berbasis cloud (komputasi awan) untuk penyampaian pelajaran, dengan lonjakan dramatis sejak pandemi Covid-19 dimulai pada awal 2020.
Semua aplikasi dan alat ini mengandalkan jaringan nirkabel, menjadikannya landasan dari seluruh strategi anda.
Baca juga: Al Araf Raih Penghargaan dari Universitas Brawijaya, Dinilai Konsisten Perjuangkan HAM
Sebagai salah satu universitas negeri di Indonesia, Universitas Lampung pun turut memanfaatkan Wi-Fi untuk menunjang kelancaran proses belajar mengajar di lingkungan kampus tersebut.
Demi kelancaran tersebut, kampus ini kemudian merevitalisasi solusi jaringannya dengan menggandeng Alcatel-Lucent Enterprise, provider yang berfokus pada solusi komunikasi, jaringan dan komputasi awan (cloud) yang disesuaikan dengan kebutuhan industri.
Kepala Teknologi Informasi dan Komunikasi Universitas Lampung, Muhamad Komarudin mengatakan bahwa kerja sama ini untuk mewujudkan visi kampus dalam membangun jaringan.
"(Kerja sama ini) memberikan kualitas pengalaman dan kualitas layanan yang diinginkan pengguna, dan mengatasi masuknya BYOD dengan keamanan bawaan," kata Komarudin, Selasa (20/12/2022).
Sementara itu, Country Business Leader, Alcatel-Lucent Enterprise Indonesia, Wahyu Adi mengatakan bahwa proyek revitalisasi jaringan ini merupakan bukti komitmen UNILA terkait keunggulan pendidikan dan pemberdayaan digital bagi civitas kampusnya.
"Visi mereka, didukung dengan solusi khusus Alcatel-Lucent Enterprise, memberikan keuntungan bagi segenap civitas kampus, dimulai dari peningkatan pengalaman pengguna dengan konektivitas yang sangat baik di seluruh area kampus," jelas Wahyu.
Proyek infrastruktur penting ini diselesaikan tepat waktu dan sesuai dengan anggaran, sehingga kini mahasiswa, staf hingga pengunjung kampus tersebut bisa menikmati manfaat Wi-Fi 6 infrastruktur Wi-Fi modern dan canggih dengan kecepatan hingga 40 persen lebih cepat dari sebelumnya.
Baca juga: Rektor Universitas Prasetiya Mulya: Lulusan Perguruan Tinggi Harus Kedepankan Nilai Kemanusiaan
Jaringan baru ini pun turut memberikan protokol aman untuk internet sehat dan memungkinkan lebih banyak mahasiswa dapat terkoneksi ke jaringan.
Di era disrupsi digital ini, universitas diharapkan menjadi pusat inovasi dan pengetahuan yang didukung oleh teknologi terbaru.
Hal itu karena jaringan di universitas harus mampu mencegah serangan siber yang terus meningkat jumlahnya di sektor pendidikan, akibat semakin banyaknya perangkat yang terhubung dan pesatnya perkembangan Internet of Things (IoT).
Pendekatan Zero Trust yang digunakan, memastikan jaringan selalu memiliki keamanan secara menyeluruh dengan menerapkan kontrol Role-Based Access bagi semua pengguna.