News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Materi Sekolah

Virus: Pengertian, Ukuran, hingga Bentuknya

Penulis: Pondra Puger Tetuko
Editor: Daryono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bentuk-bentuk virus

TRIBUNNEWS.COM - Inilah pengertian tentang virus.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), virus adalah mikroorganisme yang tidak dapat dilihat dengan menggunakan mikroskop biasa, hanya dapat dilihat dengan menggunakan mikroskop elektron, penyebab dan penular penyakit, seperti cacar, influenza, dan rabies.

Virus merupakan mikroorganisme patogen yang hanya dapat bereplikasi di dalam sel karena mereka tidak memiliki perlengkapan seluler untuk bereproduksi sendiri.

Berikut ini tentang virus yang dikutip dari Buku IPA Kelas 10 SMA Kurikulum Merdeka.

Semua bentuk kehidupan dapat diinfeksi oleh virus, mulai dari hewan, tumbuhan, hingga bakteri dan arkea.

Bentuk-bentuk virus

Baca juga: Kunci Jawaban IPA Kelas 10 Halaman 68 Kurikulum Merdeka: Identifikasi Proses Kimia

Selain itu, virus juga memiliki material genetik yang dapat menimbulkan penyakit pada manusia dan makhluk hidup lainnya.

Kata virus ini hampir setiap hari kita dengar sejak pandemi Covid-19 pada akhir tahun 2019.

Akibat dari virus ini kalian melakukan physical distancing atau jaga jarak, dan saat ditempat umum diwajibkan menggunakan masker serta sering mencuci tangan dengan sabun.

Adapun alternatifnya dengan membersihkan tangan menggunakan hand sanitizer.

Diketahui, virus ini tidak terlihat atau memiliki ukuran yang sangat kecil.

Diameter virus ini berkisaran antara 20 nanometer (nm) hingga 400 nm dan hanya dapat dilihat melalui mikroskop elektron.

Adapun partikel lengkpa dari virus ini yang disebut dengan virion terdiri dari asam nukleat yang dibungkus oleh protein pelindung disebut dengan kapsid.

Asam nukleat ini memiliki peran penting dalam proses perbanyakan diri virus pada inang, virus tidak akan dapat memerintahkan sel inang untuk membuat bagian-bagian partikel virus jika tanpa asam nukleat.

Berdasarkan asam nukleat, virus dikelompokkan menjadi DNA dan RNA.

Virus DNA ini memiliki asam nukleat yang berupa DNA (asam deoksiribonukleat) sedangkan virus RNA adalah virus yang memiliki asam nukleat berupa RNA (asam ribonukleat).

Sementara itu, kapsid tersusun atas subunit protein identik yang disebut dengan kapsomer.

Beberapa virus pun memiliki amplop (membran lipoprotein) yang berasal dari sel inang, bentuknya pun sangat beragama.

Virus yang berbentuk heliks adalah Tobacco mosaic virus, contoh virus yang berbentuk polyhedral adalah adenovirus,  contoh virus yang berbentuk amplop adalah virus influenza sedangkan yang kompleks contohnya adalah bakteriofage (virus pemakan bakteri).

(Tribunnews.com/Pondra Puger)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini